Para tokoh adat Badui meyakini bahwa perkembangan teknologi berupa jaringan internet tidak semuanya bersifat produktif, baik dan mendidik pada arah yang baik dan benar.
Baca Juga: Kuasa Hukum Haris dan Fatia Dipersulit Masuk Untuk Mengikuti Proses Persidangan di PN Jakarta Timur
Baca Juga: BREAKING NEWS: Gempa Mag 6.1 Guncang Laut Pacitan
Namun ada juga hal-hal yang tidak baik, negatif, mempengaruhi pola pikir menjadi buruk, bahkan hingga pada penghancuran adat istiadat yang menjadi pedoman hidup suku Badui.
Adat suku Badui yang diwariskan oleh nenek moyang harus tetap dijaga dan tetap dilestarikan secara terus-menerus dari generasi ke generasi berikutnya agar tidak tersentuh dengan perkembangan teknologi yang bersifat negatif.***