SUARA HALMAHERA - Menanggapi permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada DPR untuk Revisi UU ITE.
Aliansi Jurnalis Video (AJV) pun memberi dukungan penuh permintaan Jokowi kepada DPR untuk Revisi UU ITE.
Selain itu, AJV juga meminta agar dalam Revisi UU ITE dimasukkan ketentuan jurnalistik video atau jurnalistik media sosial.
Hal ini menurut AJV agar Revisi UU ITE bisa meningkatkan kemerdekaan dalam jurnalistik yang sesuai dengan tuntutan zaman.
"Pencantuman itu nantinya akan diikuti oleh penerapan kode etik jurnalistik media sosial. Kode etik ini dapat menangkal hoaks," ujar Ketua Umum AJV Syaefurrahman Al Banjary dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa. Dilansir dari Antara, Selasa 16 Februari 2021.
Menurut Ketua Umum AJV, Syaefurrahman Al Banjary, bahwa jurnalistik di era ini sudah sangat maju.
Baca Juga: DPR Menegaskan Dalam UU ITE Tidak Ada Pasal Karet
Baca Juga: Jokowi Minta Hapus Pasal-Pasal Karet Dalam UU ITE
Baca Juga: UU ITE dan Pasal-Pasal Karet Ciderai Rasa Keadilan, Jokowi Bakal Minta DPR Untuk Merevisi