Network
Suarahalmahera - Nama mantan Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) terseret kasus dugaan korupsi Edhy Prabowo.
Salah satu calon wali kota Makassar menyebut mantan Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) adalah sebagai otak penangkapan Edhy Prabowo oleh KPK pada 25 November 2020 lalu.
Tudingan itu membuat juru bicara Husein Abdullah, angkat bicara. Selaku Juru bicara, ia meminta KPK untuk segera melakukan klarifikasi kepada Danny Parmanto soal tudingan terhadap nama Jusuf Kalla.
Baca Juga: Refli Harun Bandingkan Danny Pomanto Dengan Ferdina Hutahean Soal Kasus Chaplin
Husein Abdullah menyampaika sikapnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu, 5 Desember 2020, menanggapi viralnya rekaman suara diduga Danny Pomanto.
“Saya cuma mau bilang, salah apa Pak Jusuf Kalla kepada Danny Pomanto sehingga tega-teganya memfitnah seperti itu?,” ujarnya, dikutip Suarahalmahera dari Portalmaluku.com sumber Antara.
Husein Abdullah menambahkan, “Danny seperti tidak punya lagi sopan santun sedikit pun kepada sosok yang dihormati semua kalangan."
Dia bahkan menyinggung falsafah orang Bugis-Makassar, terkait adat dan istiadat dalam menghormati orang tua.
“Saya yakin kalau orang Bugis-Makassar tidak gampang mengumbar fitnah seperti itu, karena secara budaya dan agama tahu risikonya bahwa fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan,” tutur Husein Abdullah.
