Presiden Jokowi Curhat Stop Ekspor Bahan Mentah, Uni Eropa Teriak

- 13 Maret 2022, 20:54 WIB
Ahli tarot Denny Darko menanggapi pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan bahwa ia akan taat konstitusi soal jabatan Presiden.
Ahli tarot Denny Darko menanggapi pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan bahwa ia akan taat konstitusi soal jabatan Presiden. /Tangkap layar YouTube Denny Darko, Instagram @jokowi/

"Sejak 2020 sudah sampaikan kepada seluruh menteri satu-satu harus kita setop, nikel setop! Tidak ada lagi yang nanya ekspor bahan mentah nikel. Roma teriak, nggak ada lagi diekspor, nikel setop," kata Jokowi.

Dia menambahkan bahwa ekspor nikel yang dilakukan Indonesia selama 27 tahun terakhir memberikan keuntungan sebesar Rp15-20 triliun.

"Karena kita setop dan muncul yang namanya industrial dan streaming, hilirisasi, industrialisasi, 2021 kemarin ekspor kita karena sudah terbentuk setengah jadi dan menjadi 20,8 miliar US Dollar artinya dari Rp15 triliun melompat kepada kurang lebih Rp300 triliun," tutur Jokowi.

Dia pun mengatakan bahwa keuntungan itu didapat baru dari penghentian ekspor satu bahan mentah.

Sementara di Indonesia masih banyak bahan mentah lain seperti alumina, tembaga, timah, emas, hingga komoditas perkebunan dan pertanian yang ekspornya belum dihentikan.

"Betapa kalau ini satu per satu kita memiliki keberanian untuk bilang setop, munculnya angka-angka yang tadi saya sampaikan, membuka lapangan kerja itu yang paling penting," ucap Jokowi.

Selain itu, dia mengatakan bahwa Menteri Keuangan juga bisa memungut pajak lebih besar dari kebijakan penghentian ekspor bahan mentah tersebut.

"Tapi begitu kita bilang setop nikel, setop ekspor bahan mentah, ya kita digugat ama Uni Eropa. Belum rampung sampai sekarang. Nggak apa-apa, ini belum rampung saya udah perintah lagi bauksit tahun ini setop, biar digugat lagi," kata Jokowi.

"Bauksit setop tahun depan, setop lagi tembaga atau timahnya, biar digugat lagi. Nggak apa-apa digugatin terus, belum tentu kita kalah tapi belum tentu juga kita menang. Tapi keberanian itu harus kita lakukan, kalau kita nggak pernah mencoba kita nggak akan tahu kita menang atau kalah kita bener atau nggak bener," tuturnya menambahkan.

Akan tetapi, Jokowi menegaskan bahwa langkah menghentikan ekspor bahan mentah merupakan hal yang sudah tepat.

Halaman:

Editor: Sadam AB

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x