Dia juga menyebut bahwa cara tersebut jelas-jelas merusak demokrasi dan konstitusi yang ada.
"Bang Luhut, teknik ‘Cari orang bermasalah sehingga bisa jadi kerbau yg diikat hidungnya”, sudah kuno, merusak demokrasi, melawan konstitusi & amanah demokrasi," kata dia
Wacana penundaan Pemilu tersebut menjadi narasi yang sangat banyak menarik perhatian mengingat hal tersebut menabrak konstitusi yang ada di Indonesia sendiri***