AS sendiri juga sedang berusaha memasarkan F-35 namun bila KF-21 Boramae hadir maka jadi masalah bagi mereka.
"Ada alasan lain mengapa AS prihatin dengan pengembangan bersama pesawat tempur antara Korea Selatan dan Indonesia' lapor theguru.co.kr.
Nantinya jika menyoal harga dan kemampuan KF-21 Boramae masih bisa setanding dengan F-35.
"AS khawatir tentang persaingan pasar karena KF-21 Boramae diperkirakan akan merusak pasar F-35 jika selesai," tambahnya.
Apalagi dengan bantuan marketing Indonesia maka F-35 setidaknya akan tergusur di pasar Asia Tenggara.
F-35 sebenarnya juga diincar Indonesia namun bila KF-21 Boramae sudah jadi maka Jakarta lebih mengembangkan saja penempur Korea.
KF-21 Boramae sendiri mempunyai kemampuan luar biasa sebagai jet tempur 'kemarin sore'
Versi generasi keenam misalnya mampu dipersenjatai dengan laser untuk menembak jatuh rudal balistik.
Kemudian KF-21 Boramae bisa mengoperasikan loyal wingman, Kaori X, sebanyak tiga unit.