Network
SUARA HALMAHERA – Dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh Irjen Napoleon Bonaparte di selidiki oleh pihak kepolisian.
Irjen Napoleon Bonaparte dilaporkan oleh Muhammad Kace karena menganiaya dirinya.
Menjerat Irjen Napoleon Bonaparte, Muhammad Kace punya 3 orang saksi yang saat ini tengah diperiksa oleh kepolisian.
Kepala Bareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto membenarkan penganiayaan tersebut.
Muhammad Kace melaporkan kejadian tersebut pada 26 Agustus 2021 dengan Nomor 0510/VIII/2021/Bareskrim.
Disisi lain, penjelasan Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi, bahwa saat pihaknya sedenga melakukan penyelidikan 3 orang saksi.
"Penyidik sedang mendalami apakah dilakukan sendiri atau ada yang membantu. Nanti ya motifnya. Saksi tiga orang, semuanya napi," ucap Brigjen Pol Andi dilansir Suara Halmahera dari Antara 19 september 2021.
Muhammad Kace adalah tersangka penistaan agama, dia ditangkap di Bali pada selasa 24 agustus 2021 saat bersembunyi.
Muhammad Kace kemudian dibawa ke Jakarta tepatnya di rutan Bareskrim Polri, dia ditahan selama 20 hari mulai tanggal 25 Agustus sampai 13 September 2021, saat ini masa penahanannya masih diperpanjang.
