Anggaran Kereta Cepat Jakarta Bandung Triliunan Rupiah, Rizal Ramli: Rakyat Lagi Susah, Suruh Nombok KA Mahal

- 15 Juli 2021, 14:44 WIB
Rizal Ramli soroti dengan tegas proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung  bahkan meminta mantan menteri BUMN untuk menjelaskan markup proyek tersebut
Rizal Ramli soroti dengan tegas proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung bahkan meminta mantan menteri BUMN untuk menjelaskan markup proyek tersebut //Instagram.com/@rizalramli.official//

SUARA HALMAHERA – Pengamat ekonomi Rizal Ramli menyoroti nilai anggaran untuk proyek kereta cepat Jakarta Bandung.

Rizal Ramli menilai kondisi rakyat yang sedang susah dibebani dengan proyek kereta cepat Jakarta Bandung.

Rizal Ramli bahkan meminta kepada mantan Menteri BUMN Rini Mariani Soemarmo atau yang biasa dikenal Rini Suwandi agar menjelaskan markup KA Cepat.

“Rini Suwandi, mana Rini tolong jelaskan markup KA Cepat,” tulis Rizal Ramli pada akun twitternya @RamliRizal pada Kamis 15 Juli 2021.

Lebih lanjut pengamat ekonomi ini juga menyinggung terkait anggaran yang mahal dari mega proyek tersebut di tengah derita masyarakat akibat pandemi.

“Rakyat lagi susah, suruh nombok KA yang mahal karena pat gulipat,” tulis Rizal Ramli.

Pada 8 Juli 2021 kemarin, Kementerian Badan Usaha Milik Negeri (Kementerian BUMN) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengadakan rapat bersama.

Pada kesempatan tersebut Kementerian BUMN mengusulkan anggaran untuk PT Kereta Api Indonesia (KAI) senilai Rp4,39 triliun untuk tahun 2021 dan Rp4,1 triliun untuk tahun 2022.

Anggaran tersebut akan dipergunakan untuk mega proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang telah digagas pada era presiden SBY.

Halaman:

Editor: Achmad Sayuti Majid

Sumber: Twitter @RamliRizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah