Said Didu Sebut Intelektual Menghamba Pada Penguasa Sebagai Cendekiawan Kanebo, Membersihkan Kotoran Pun Mau

- 24 April 2021, 14:05 WIB
Muhammad Said Didu sindir intelektual yang mengabdi pada birokrasi
Muhammad Said Didu sindir intelektual yang mengabdi pada birokrasi /Tangkapan layar YouTube Indonesia Lawyer Club

 

SUARA HALMAHERA - Said Didu menyindir para intelektual yang selalu menghamba pada penguasa sebagai cendekiawan kanebo, menyambung kritik dari Guru Besar UI Prof Dr Sulistyowati Irianto yang menyebutkan bahwa ilmuwan Indonesia banyak yang mengabdi pada birokrasi dan hilang nalar kritis.

Kata Said Didu, selayaknya fungsi kanebo adalah kain lap pembersih, maka dipakai untuk membersihkan kotoran pun siap asalkan kanebo tersebut basah.

“Istilah saya banyak yg menjadi cendekiawan kanebo (membersihkan kotoran pun siap, yang penting basah),”tulis akun Said Didu pada akun Twitter @msaid_didu pada sabtu 24 april 2021.

Tanggapan Said Didu soal intelektual kanebo tersebut bermula dari sebuah cuitan twitter yang mengunggah pernyataan Guru Besar UI Prof Dr Sulistyowati Irianto.

Prof Dr Sulistyowati Irianto pada beberapa tahun lalu pernah mengungkapkan bahwa saat ini fenomena baru yakni kaum intelektual menghamba pada penguasa.

Akibat dari sikap tersebut Prof Dr Sulistyowati Irianto menyatakan lebih lanjut akhirnya jadilah akademis-akademi oportunis.

Soal fenomena ini, diungkapkan Prof Dr Sulistyowati Irianto pada channel YouTube Bravos Radio Indonesia.

Memulai sebuah pertanyaan yang mendasar yakni ilmuwan Indonesia seperti apa?

Kemudian Prof Dr Sulistyowati Irianto menjawab pertanyaan tersebut yakni dengan mengatakan kebanyak dari mereka mengabdi pada birokrasi.

Halaman:

Editor: Achmad Sayuti Majid

Sumber: Twitter YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x