Jusuf Kalla Orang Terkaya Ke-49 di Indonesia, Dengan Bisnis Dagang Kekuasaan, Sebab itu Dijuluki?

- 12 Desember 2020, 12:13 WIB
Mantan Wakil Presiden sekaligus Ketua PMI, Jusuf Kalla.
Mantan Wakil Presiden sekaligus Ketua PMI, Jusuf Kalla. /ANTARA/HO-Humas PMI Pusat.

SUARA HALMAHERA - Mantan Petinggi Bulog, Rizal Ramli menyindir keras Jusuf Kalla, bahwa dari mana kekayaan yang dimilikinya saat ini hingga menempatkannya menjadi orang terkaya ke-49 di Indonesia.

Jusuf Kalla yang sebelum memiliki jabatan sebagai wakil presiden era SBY, posisinya masih diurutan ke 107 orang terkaya di Indonesia.

Akan tetapi, setelah menjadi wakil presiden, kekayaannya meningkat sangat drastis dan menjadikan ada di posisi seperti sekarang ini.

Baca Juga: Hasil Rilis Sementara Pilkada Maluku Utara, Berdasarkan Situs Resmi KPU

Mantan petinggi Bulog itu kemudian membeberkan kalau bisnis yang dilakukan Jusuf Kalla hingga kekayaannya naik drastis adalah bisnis dagang kekuasaan.

Kecerdikannya dalam memanfaatkan kekuasaan adalah untuk mengeruk kekayaan tersebut, sampai-sampai Rizal Ramli harus memberikan julukan kepada Jusuf Kalla dengan sebutan Peng-Peng.

"Tahun 2014, Sang Peng-Peng lobbi keras, dgn segala cara, ke Teungku Umar untuk bisa jadi Wapres Jokowi. Jokowi ingin calon2 lebih bersih. Peng-Peng berhasil jadi Wapres Jokowi. Kalla langsung melesat dari Orang Terkaya ke 107 menjadi no 49 (2016). Bisnisnya 'dagang kekuasaan', tulis Rizal Ramli dalam twitter pribadinya. Dikutip Suarahalmahera dari Jurnal Presisi, Sabtu 12 Desember 2020.

Bahkan Rizal Ramli pun pernah ditanya oleh Jokowi bagaimana caranya menjadi orang terkaya dengan cepat.

Rizal pun dengan gamblang mengungkapkan, bahwa caranya dengan bisnis dagang kekuasaan dalam hal ini si Rizal menyindir Jusuf Kalla dengan nama julukan Peng-Peng atau Penguasa-cun-penguasa.

Halaman:

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: Jurnal Presisi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah