Network
Suarahalmahera – Pemerintah mendorong agar Dorong Provinsi Papua segera melakukan simulasi vaksinasi covid 19 untuk mengukur kesiapan tenaga medis, agar vaksinasi dilakukan secara merata di seluruh Indonesia.
Perkembangan kasusu covid-19 di Provinsi Papua Per 7 Desember 2020 dilaporkan terdapat 12.103 kasus terkonfirmasi positf.
Sejauh ini kementrian kesehatan telah menyiapkan 5 lokasi simulasi yang tersebar di seluruh indonesia, yaitu Puskesmas Tanah Sareal Bogor, Puskesmas Cikarang Utara Bekasi, Puskesmas Abiansemal Bali, RSUP RJ Leimena Ambon, dan RSUP Sulianti Saroso Jakarta.
Ketua Tim taskforce Kementerian Kesehatan untuk Provinsi Papua dr. Iwan Trihapsoro mendorong Pemerintah Provinsi Papua melaksanakan simulasi vaksinasi covid-19. Dikutip Suarahalamhera dari sehatnegeriku.kemenkes,go,id.
Kemekes berharap kedepanya di setiap provinsi di Indonesia terdapat minimal satu lokasi yang dipersiapan untuk simulasi vaksinasi covid-19. Hal ini bertujuan untuk melatih tenaga Kesehatan dalam vaksinasi
“Kedepannya Kadinkes dan KKP tolong disiapkan lokasi simulasi vaksinasi. Jadi rencana kami (Kemenkes) setiap provinsi menyiapkan minimal satu lokasi simulasi. Tujuannya untuk mengecek kesiapan. Nanti kami akan kirimkan video simulasi bogor dan bali”, Ucap Iwan.
Pemerintah telah mempunyai rencana bahwa, Seluruh rumah sakit milik pemerintah, rumah sakit swasta, puskesmas dan kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) menjadi tempat pelayanan vaksin covid-19.
Vaksin akan didistribusikan secara berjenjang, 1,2 Juta vaksin yang sudah datang akan diutamakan bagi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Iwan menegaskan pentingnya penerapan protokol Kesehatan di masyarakat, dimana salah satunya adalah disiplin memakai masker. Apalagi mengantisipasi pelaksaan libur natal dan tahun baru (nataru) yang semakin dekat. Sehingga penerapan protokol Kesehatan yang ketat di masyarakat sangat penting untuk mencegah penularan covid-19.
