Masyarakat Diimbau Tidak Pakai Sendal Jepit Saat Naik Motor, Sepatu Wajib Digunakan Untuk Keselamatan Diri

15 Juni 2022, 09:42 WIB
Masyarakat Diimbau Tidak Pakai Sendal Jepit Saat Naik Motor, Sepatu Wajib Digunakan Untuk Keselamatan Diri /Pixabay/Jupilu

SUARA HALMAHERA - Masyarakat diimbau tidak pakai sendal jepit saat naik motor.

Adapun imbauan agar masyarakat tidak pakai sendal jepit saat naik motor dikeluarkan oleh Kakorlantas Polri Irjen Firman.

Ia menegaskan tidak pakai sendal jepit saat naik motor, dan utamakan menggunakan sepatu karena menyangkut keselamatan diri atau pengendara.

Baca Juga: Naik Motor Pakai Sendal Jepit Ditilang Polisi, Simak Penjelasannya

Jadi menggunakan sepatu sangatlah penting ketimbang pakai sendal jepit saat naik motor.

“Ini sudah komitmen kita mengajak masyarakat tentunya harus tertib dari diri kita sendiri dulu. Masyarakat membantu dengan memunculkan kesadaran, mengajarkan hal-hal yang baik untuk anaknya dan yang paling gampang itu (dari) orang terdekat," kata Firman dikutip Suara Halmahera dari Pikiran-Rakyat.com, Rabu, 15 Juni 2022.

Artikel terkait diterbitkan oleh PIKIRAN RAKYAT dengan judul: Polisi Minta Masyarakat Tidak Pakai Sandal Jepit Saat Bermotor, Harus Pakai Sepatu

"Jadi jangan kasih contoh dikira anaknya enggak ngerti bapaknya bilang, ‘Deket aja Pak di situ, biar nggak pakai helm’. Naik motor pakai sandal jepit,” ucapnya melanjutkan.

Menurut Firman, sandal jepit tidak bisa melindungi tubuh, terutama saat terjadi kecelakaan lalu lintas.

“Mohon maaf saya bukan me-stressing pakai sandal jepitnya, tidak ada perlindungan pakai sandal jepit itu. Karena kalau sudah pakai motor, kulit itu bersentuhan langsung dengan aspal, ada api, ada bensin, ada kecepatan. Makin cepat makin tidak terlindungi kita, itulah fatalitas,” tutur Firman.

Firman memahami ada sebagian masyarakat yang keberatan mengenakan sepatu karena harganya lebih mahal dibandingkan sandal jepit.

“Kalau dibilang sepatu mahal, baju pelindung mahal, ya lebih mahal mana dengan nyawa kita. Tolong itu dijadikan pertimbangan sehingga untuk keluar sudah siap dengan perlengkapan yang ada. Ini gunanya helm standar, pakai sepatu," ujarnya.

“Itu bentuk perlindungan kita kepada masyarakat yang ingin kita bangun sehingga patuh menjadi bagian, bukan lagi karena ada petugas,” ucap Firman.***(Zaini Abdul Hakim Aviyanto - Pikiran Rakyat)

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler