Network
SUARA HALMAHERA - PT Intim Kara tidak memenuhi janjinya untuk segera memperbaiki jembatan yang ambles di Desa Banemo, Patani Barat, Maluku Utara.
Padahal perusahaan kontraktor jalan di Halmahera Tengah itu berjanji untuk memperbaiki salah satu jembatan di Desa Banemo yang rusak akibat aktivitas kendaraan berat meraka yang selalu lewat.
Sebelumnya, PT Intim Kara berjanji setelah bulan Ramadhan 2023 akan memperbaiki jembatan Desa Banemo tersebut, namun kenyataannya hingga satu bulan berlalu, PT Intim Kara belum menunjukkan tanggung jawabnya.
Baca Juga: Ganggu Aktivitas Nelayan, Tongkang ke PT IWIP Dihadang Warga Patani
Jembatan di Desa Banemo mengalami kerusakan atau ambles akibat aktivitas truk muatan berat milik PT Intim Kara yang selalu beraktivitas melewati jembatan tersebut.
Kondisi jembatan yang rusak atau ambles itu menyebabkan kesulitan bagi masyarakat setempat dalam melakukan aktivitas sehari-hari, terutama dalam transportasi dan aksesibilitas ke daerah sekitar.
Terkait janji, pihak PT Intim Kara mendatangi beberapa warga Desa Banemo dan mengatakan akan memperbaiki jembatan yang ambles tersebut sesegera mungkin usai bulan puasa.
Namun, kekecewaan pun muncul ketika perusahaan tersebut tidak mengambil tindakan yang diperlukan untuk segera memperbaiki.
Baca Juga: Puluhan Warga Patani Hadang Tongkang Pemuat Or Nikel, Wilayah Tangkapan Nelayan Terganggu
Satu bulan telah berlalu sejak bulan Ramadhan, namun jembatan yang ambles masih dalam kondisi yang sama.
Sikap PT Intim Kara yang tidak memenuhi janji mereka menunjukkan kurangnya tanggung jawab perusahaan terhadap komitmen mereka kepada masyarakat setempat.
Kerusakan jembatan yang disebabkan oleh aktivitas truk mereka menunjukkan dampak negatif dari operasional perusahaan tersebut terhadap infrastruktur lokal dan kesejahteraan masyarakat.***
