Gara-Gara Klaim Laut Natuna Utara, Kini China Harus Berhadapan Dengan Rusia dan Bagaimana Posisi Indonesia?

- 27 Maret 2022, 12:59 WIB
Ilustrasi wilayah Laut Natuna Utara. Ptobowo siagakan kapal perang di Natuna pasca China klaim wilayah Natuna Utara miliknya
Ilustrasi wilayah Laut Natuna Utara. Ptobowo siagakan kapal perang di Natuna pasca China klaim wilayah Natuna Utara miliknya /Zona Priangan.com/Pixabay/Defence-Imagery

Namun tanggapan Indonesia adalah bahwa pengeboran tidak akan pernah berhenti karena itu adalah hak kedaulatan Indonesia.

Beberapa kapal dari kedua belah pihak telah berhadapan di perairan blok tuna selama beberapa bulan.

Raksasa energi milik negara Rusia ZARUBEZHNEFT memiliki setengah dari blok tuna.

Media Rusia melaporkan bahwa pengeboran dua sumur eksplorasi di blok tuna dibiayai oleh perusahaan minyak luar negeri.

Saham di blok tuna dulunya dimiliki sepenuhnya oleh PREMIER OIL di Inggris," lanjut media berbahasa mandarin tersebut.*** (Zulaika Rizkia/Zona Jakarta.com)

Halaman:

Editor: Laode Sarifin

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah