- Hennes Weisweiler
Fakta bahwa FC Koln memiliki akademi pelatihan populer dengan nama Hennes Weisweiler memberitahu kita tentang pengaruh Weisweiler pada sepak bola Jerman. Selain mengelola klub, ia juga melatih beberapa pelatih top dari seluruh dunia, termasuk Jupp Heynckes.
Prestasi Weisweiler di antaranya mengantarkan Moenchengladbach meraih 3 gelar Bundesliga, 1 Piala UEFA (Liga Europa), dan juga mempersembahkan 1 trofi Bundesliga untuk FC Koln. Ia juga pernah melatih Barcelona selama satu musim pada musim 1975 - 1976.
Baca Juga: Halloween 2022: Berikut ini 5 Barang yang Identik Dengan Perayaan Halloween
- Ottmar Hitzfeld
Ottmar Hitzfeld mengakhiri karirnya sebagai pemain di Swiss bersama FC Luzern. Ia juga menutup kariernya sebagai manajer usai melatih Timnas Swiss.
Keberhasilannya bersama tim Zurich adalah meraih 2 kali gelar Liga Swiss dan membuat Ottmar Hitzfeld mendapat pekerjaan di Borussia Dortmund.
Dia sukses besar dengan mempersembahkan 2 gelar Bundesliga dan 1 Liga Champions musim 1996 - 1997. Kemudian dia mendapat pekerjaan di Bayern Munchen pada 1998.
Dia memenangkan 19 gelar untuk Die Bavarian, termasuk 5 Bundesliga, 3 DFB Fokal, dan 1 Liga Champions. Hitzfield sendiri dianugerahi sebagai Pelatih Terbaik Dunia dua kali pada tahun 1996 dan 2000.
- Udo Lattek
Mendiang Udo Lattek adalah salah satu manajer paling sukses di tahun '70-an dan '80-an. Dia adalah satu-satunya pelatih, bersama Giovanni Trapattoni, yang memenangkan tiga gelar utama Eropa–Piala Eropa (Liga Champions), Piala UEFA (Liga Europa), dan Piala Winners.
Dia adalah satu-satunya yang mampu melakukannya dengan tiga tim berbeda, yakni Bayern Munchen, Monchengladbach, dan FC Barcelona.
Dia juga berhasil persembahkan 6 gelar Bundesliga untuk Bayern Munchen, 2 untuk Monchengladbach, dan 1 gelar LaLiga untuk Barcelona.