mengatakan peristiwa tersebut bermula dari seorang bule Rusia keberatan ayam berkokok di tempat ia menginap, yaitu di Anumaya. Kokokan ayam tersebut dinilai berisik.
"Jadi ayamnya itu berkokok setiap hari dan dia keberatan berkokoknya itu di kala subuh (pukul 4-5 pagi), siang juga berkokok," kata Alit Juwita, dilansir dari DW.com, Selasa, 7 Maret 2023.
Laporan pengaduan WNA itu dalam bentuk petisi, dengan tuntutan menolak suara ayam tersebut.***