Akibat guncangan tersebut dilaporkan 86 orang meninggal dunia tertimpa runtuhan bangunan
Setelah itu, malapetakan yang lebih besar terjadi, dimana gelombang besar datang dari laut menyapu Pesisir pulau Ambon, Semenanjung Hitu, Negeri Lima dan Hile.
Gelombang raksasa itu diperkirakan oleh Rumphius setinggi 40–50 toises atau sekitar 70–90 meter
Anak dan istri Rumphius juga menjadi korban dari malapetaka tersebut
Kenap Sesar Laut Banda begitu berbahaya
Sesar Laut Banda atau yang dikenal sebagi Busur Banda merupakan pertemuan antara 3 Lempeng raksasa yakni Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik
Busur ini mengelilingi kepulauan Maluku mulai dari selatan kepulauan Tanimbar, melengkung di Pulau Aru, menjulur dibagian utara Pulau Seram
Hal ini menjadikan daerah kepulauan Maluku masuk dalan Zona Megathrust merupakan daerah rawan tsunami.***