Pemerintah Berencana Beri Subsidi Bagi Kendaraan Listrik, MTI Nilai Tidak Solutif dan Salah Sasaran

- 14 Desember 2022, 21:06 WIB
Ilustrasi motor listrik
Ilustrasi motor listrik /Reuters/

Suara Halmahera - Wacana pemerintah hendak berikan subsidi bagi kendaraan listrik terus mendapat kecaman dari berbagai pihak. Termasuk diantaranya para pemerhati masalah Transportasi di tanah air.

Dilansir dari Antara, Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) menilai rencana tersebut tidak tepat sasaran dan bukan menjadi jawaban bagi rumitnya problem transportasi di tanah air.

Darmantoro menyebut ekosistem transportasi Indonesia saat ini didominasi kendaraan pribadi karena dari total pergerakan yang ada, porsi penggunaan kendaraan pribadi jauh lebih tinggi, yakni sekitar 80-90 persen.

Baca Juga: Tsunami Terjang Bali Malam Hari, Flash Back Gempa Bumi Tahun 1815

Berbanding terbalik dengan jumlah kendaraan umum yang hanya mencapai 10 hingga 20 persen. Hal tersebut menyebabkan masalah kemacetan, pemborosan BBM, pembengkakan subsidi, serta polusi udara di wilayah perkotaan.

"Angkutan online terutama sepeda motor yang akan diprioritaskan mendapat subsidi kendaraan listrik sesungguhnya tidak lebih membutuhkan subsidi ketimbang angkutan umum perkotaan lain yang berbasis bus atau rel," ujar Darmantoro, sebagaimana yang dilansir dari Antara, Rabu 14 Desember 2022.

Darmantoro juga menyebutkan menurut undang-undang sepeda motor bukan angkutan umum karena masalah keselamatan dengan tingkat fatalitasnya tinggi ketika terjadi kecelakaan.

Baca Juga: Wow! Piaggio Resmi Rilis Vespa Versi Batik di Indonesia

Keberadaan sepeda motor sebagai transportasi umum menjadi anomali yang diwajarkan publik bersebab ketiadaan pengaturan perannya secara spesifik dalam tatanan transportasi nasional.

Halaman:

Editor: Mohamad Rizky Djaba

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x