Pemerintah Optimis Dalam Meningkatkan Ekonomi Nasional

- 12 Maret 2022, 20:46 WIB
Menko Ekonomi Airlangga Hartarto.
Menko Ekonomi Airlangga Hartarto. /

SUARA HALMAHERA- pemerintah melalui kementerian perekonomian Indonesia, optimis dalam meningkatkan ekonomi nasional di tengah krisis ekonomi global. 

Di tengah krisis ekonomi global, pemerintah berupaya untuk meningkatkan kualitas produksi UMKM dengan memberikan kontribusi terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat. 

Dengan demikian, pemerintah bersama komunitas UMKM akan melakukan komunikasi dengan baik agar pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh di pertengahan tahun 2022. 

Baca Juga: Viral, Luhut Panjaitan Minta Jokowi Tamba Tiga Tahun, Menuai Komentar Warga Net

Di awal tahun 2022 ini, prospek yang baik dari perekonomian Indonesia terlihat dari indikator PMI Manufaktur pada Februari 2022 yang berada pada level ekspansif sebesar 51,2, selain itu lembaga pemeringkat Moody's juga mempertahankan rating kredit Indonesia pada posisi Baa2 dengan outlook stable.

Baca Juga: Kelangkaan Minyak Goreng, Irma Suryani Chaniago : Pemerintah Tidak Becus

Sektor eksternal Indonesia juga menunjukkan ketahanan yang baik. Neraca Pembayaran Indonesia tahun 2021 mengalami surplus USD13,5 miliar, yang ditopang oleh surplus neraca barang dan transaksi modal finansial seiring optimisme investor terhadap prospek pemulihan ekonomi domestik.

“Di tengah risiko ketidakpastian global, Pemerintah akan terus menjaga komunikasi yang baik dengan para stakeholder agar dapat menjaga momentum dan pemulihan ekonomi di tahun ini,” 

ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menyampaikan keynote speech secara virtual pada acara Standard Chartered World of Wealth (WoW) 2022, Kamis 10 Maret 2022.

Adapun risiko atau tantangan utama yang muncul saat ini berasal dari penyebaran Covid-19 varian Omicron, inflasi, normalisasi kebijakan moneter Bank Sentral, disrupsi rantai pasokan, 

serta yang terbaru adalah adanya ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina yang mendorong gejolak kenaikan harga komoditas energi, pangan, dan mineral.

Melihat tantangan tersebut, Pemerintah mendorong agar sektor swasta dapat terlibat berinvestasi untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. 

Terutama di tengah momen Presidensi G20 Indonesia yang tengah berlangsung, dimana agenda utamanya berfokus pada tiga hal yakni arsitektur kesehatan global, transformasi ekonomi digital, dan transisi energi. 

“Berkaitan dengan transisi energi, energi baru dan terbarukan menjadi sangat relevan,” ucap Menko Airlangga.

Dalam mewujudkan langkah transformatif tersebut, Indonesia tengah mengkaji mekanisme pembiayaan yang tepat. 

“Hal ini tentunya perlu dibarengi dengan upaya mendorong investasi di bidang renewable energy yang saat ini tengah dikembangkan di berbagai daerah di Indonesia, antara lain hydropower dan solar. 

Termasuk upaya untuk mengenalkan teknologi carbon capture and storage,” imbuh Menko Airlangga.***

Disclaimer : dari pikiran rakyat.com dengan judul artikel: Tumbuh Positif Tahun Lalu, Pemerintah Terus Jaga Optimisme Pemulihan Ekonomi Nasional

Editor: Sadam AB

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah