Susi Pudjiastuti: Duka Mendalam Terhadap Warga Flores, Nusa Tenggara Timur Atas Peristiwa Banjir Bandang

- 5 April 2021, 11:44 WIB
Potret Susi Pudjiastuti mantan Menteri Kelautan dan Perikanan.
Potret Susi Pudjiastuti mantan Menteri Kelautan dan Perikanan. /Instagram.com/@susipudjiastuti115/

Terkait data jumlah korban ini diberitahukan oleh Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Patong Boli saat di Kupang.

"Jumlah korban longsor yang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa hingga Minggu sore, ada 54 orang dari sebelumnya 20 orang," terangnya pada Minggu malam.

Tambah Wakil Bupati Flores Timur itu, bahwa pencarian masih terus dilakukan di lapangan.

"Sementara ini upaya pencarian masih terus berlangsung di lapangan," Agustinus menambahkan.

Bencana longsor yang terjadi di Kecamatan Ile Boleng diketahui pada Minggu dini hari, jam 01.00 Wita.

Saat kejadian banjir bandang daerah tersebut diguyur hujan lebat dan angin kencang yang cukup lama.

Wakil Bupati Flores Timur mengungkapkan bahwa cuaca ekstrim telah memicu banjir dan tanah longsor yang mengakibatkan terseretnya kayu dan batuan besar ke pemukiman warga.

Bukan hanya menelan korban jiwa, banjir bandang dan tanah longsor telah menghanyutkan puluhan rumah dan barang-barang milik warga.

"Ada korban meninggal juga yang ditemukan di Desa Nobo yang berada di area bawah Desa Nele Lamadiken karena terseret banjir," ungkapnya.

Agustinus melanjutkan, dari pemerintah daerah dan masyarakat masih melakukan proses pencarian di lapangan.***

Halaman:

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: Twitter Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x