SUARA HALMAHERA - Puan Maharani yang saat ini menjabat sebagai ketua DPR RI melakukan Kunjungan di Manado Sulawesi Utara.
Dalam kunjungannya ke Manado ini ketua DPR RI, Puan Maharani menyayangkan sikap Gubernur Sulawesi Utara yang tidak menyambutnya.
Puan Maharani yang saat ini sebagai ketua DPR RI melakukan kunjungan dalam rangka untuk melakukan pengarahan dalam rapat koordinasi tiga pilar PDIP dimanado Sulawesi Utara.
Puan Maharani bertanya-tanya kenapa bisa ada Gubernur yang seperti ini, padahal saya adalah ketua DPR RI yang ke 23 RI sejak Proklamasi kemerdekaan tahun 1945.
Gubernur Sulawesi sendiri saat ini merupakan salah satu kader dari PDIP.
Menanggapi kejadian tersebut dan curhatan dari Puan Maharani, Nicho Silalahi pun melakukan cuitanya. Nicho mengatakan tindakannya jika dirinya menjadi Puan Maharani.
"Jika ada Gubernur ga mau nyambut Tante @puanmaharani_ri selaku ketua @DPR_RI maka itu tandanya sang Gubernur tidak menghargai dan menghormati Tante lagi," komentar Nicho Silalahi pada Kamis 10 Februari 2022, seperti yang dilansir dari seputar tangsel.
Nicho Silalahi yang menyebut Puan Maharani dengan sebutan tante juga mengatakan.
"Kalau gue jadi Tante maka gue cari aja kesalahan gubernur terus pansuskan buat pemakzulan. Percuma donk Tante penguasa partai," usulan Nicho Silalahi, masih dari seputar tangsel.com.
Puan Maharani yang melakukan kunjungan dan melakukan pertemuan dengan kader PDIP mengeluhkan hal ini pada kader PDIP yang hadir disana.
Kunjungan Puan Maharani ini dilakukan pada hari Rabu, 9 Februari 2024 lalu.
Puan menyebut bahwa ada saat dirinya datang kedaerah ada kepala daerah malas-malasan menyambutnya.
Ketua DPR RI ini (Puan Maharani) menyebut bahwa perjuangan untuk duduk anggota DPR tidak mudah cukup sulit perjuangannya.
Puan Maharani ini sebelumnya menolak instrupsi dari anggota dewan DPR Tifatul Sembiring dalam sidang paripurna DPR RI tentang pengesahan RUU IKN pada Selasa tanggal 18 Februari lalu, 2024 lalu.
Akibatnya Puan Maharani mengundang banyak kritik, salah satunya dari kader PKS Tifatul Sembiring.
Puan Maharani saat ini yang menyayangkan sikap dari Gubernur Sulawesi Utara yang tidak menyambut dirinya membuat wajah DPR semakin suram, hal ini karena saat ini Puan Maharani sedang menjabat sebagai Ketua DPR RI untuk Periode 2019-2024 nanti***