Bagian I : Kenapa Investasi Kawasan Industri Baru IWIP Gagal Sejahterakan Masyarakat?

- 16 Oktober 2021, 19:20 WIB
PT IWIP: Lowongan Kerja Bulan Agustus 2021
PT IWIP: Lowongan Kerja Bulan Agustus 2021 /Facebook PT IWIP/

Begitupun disampaikan oleh masyarakat lingkar tambang yang lain dalam wawancara, 14 Juli 2021.

“ Kalau warga desa gamaf 100% warga sudah menjual lahannya pada perusahaan” Max Sigoro.

Lalu apa  yang mendasari kenapa masayarakat dengan mudah melepaskan lahan kepada perusahaan, atau mengapa perusahaan dengan mudah mengambil lahan masyarakat?

Baca Juga: Cara Berpakaian Duta STQN Tidak Salah Yang Salah Adalah Otak Para Netizen

Jika dianalisa secara mendalam, akibat dari tidak terjaminnya pertanian dan perkebunan untuk kesejahteraan. Karena pemerintah tidak mendorong penyediaan teknologi, modal, pendidikan-pendidikan untuk kemajuan pertanian dan perkebunan serta kosongnya peraturan daerah untuk pengaturan harga sekaligus penyediaan pasar.

Pemerintah lebih suka instan menerima investasi pertambangan dari pada mengembangkan pertanian dan perkebunan. Konsekwensi dari model pembangunan saat ini, perusahaan semakin mudah mengambil lahan masyarakat atas izin pemerintah melalui berbagai kebijakan undang-undang maupun aturan-aturan lain.

Ketika petani dan masyarakat adat telah disingkirkan dari ruang hidup mereka, kondisi ekologi-alam pun tak luput dari kerusakan serta pencemaran. Sungai-sungai telah dialihfungsikan, hutan-hutan habis dibabat, air, lautan telah terkontaminasi dengan berbagai limbah mercuri, tailing dan batubara.

Hal ini juga disampaikan oleh masyarakat lingkar tambang ketika penulis temui. 14 Juli 2021.

“ Karena kondisi lautan saat ini sudah parah, ketika memancing sudah tidak bisa lagi apalagi yang dekat perusahaan sudah dilarang. Selain itu pengaruh kapal-kapal yang besar juga sudah membuat kami kesulitan. Bahkan untuk mecari ikan saja jaraknya sudah sangat jauh. Setelah ada perusahaan laut tercemari oleh limbah perusahaan seperti limbah PLTU. Kalau pagi hari kami berangkat utnuk memancing dari lautan kampung sudah tidak terlihat karena tertutup asap pabrik. Bahkan sumur-sumur warga yang tidak ditutup maka akan ada abu hitam” Max Sigoro.

Kemudian juga disampaikan oleh masyarakat lingkar tambang ketika penulis temui ditempat lain .

Halaman:

Editor: Ali Akbar Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah