Network
Suara Halmahera- Debat Ketiga Calon Presiden (Capres) Republik Indonesia sedikit akan dihelat.
Salah satu Calon Presiden nomor urut 2 yakni Prabowo Subianto juga telah melakukan persiapan menghadapi Debat Ketiga.
Sebagaimana diketahui bahwa Persiapan Prabowo Subianto yang akan berdebat dengan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Baca Juga: Pesan Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari Pada Debat Capres dan Cawapres Selanjutnya
Dikabarkan oleh Wakil ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) yakni Budiman Sudjatmiko menyatakan komentarnya bahwa Pak Prabowo Subianto telah bersiap menghadapi debat ketiga.
Tulisan ini sebelumnya pernah terbit dengan Judul : TKN Yakin Prabowo Taklukkan Debat Ketiga, Geopolitik Jadi Makanan Sehari-hari Menhan
Apalagi tema Debat kali ini merupakan temanya pak Prabowo Subianto dan cocok mengingat latar belakangnya.
"Tanggal 7, Pak Prabowo, capres kami, akan berdebat dengan tema-tema geopolitik, politik luar negeri, pertahanan, keamanan, globalisasi. Boleh saya katakan, itu makanan, itu sarapan pagi, makanan siang, dan makanan malamnya Pak Prabowo," kata Budiman.
Dilansir dari ANTARA News, dia juga berkaca pada debat kedua dimana Cawapres Gibran Rakabuming Raka mampu membahas soal APBN, APBD, investasi, dan ekonomi digital dengan cukup luar biasa.
Baca Juga: Tarian Haka, Ekspresi Budaya dan Tarian Perang Suku Maori di Selandia Baru
Pihaknya merasa bersyukur karena tidak merasa ada kesulitan, saat menjadi bagian dari Dewan Pakar TKN ketika memberikan masukan. "Jadi, masukan yang kami berikan lebih pada mengangkat agenda-agenda yang urgen tentang tema-tema itu. Secara keseluruhan Pak Prabowo sangat menguasai," tuturnya.
Setelah debat ketiga rampung, lanjut dia, debat keempat akan membahas soal masalah kesejahteraan sosial, program-program sosial, dan masalah tentang desa.
Karena yang akan turun adalah cawapres di debat keempat, maka Gibran memiliki kekuatan dengan menghadirkan program makan siang gratis bagi anak-anak sekolah dan ibu hamil.
Serta memaparkan program tentang desa. "Kebetulan insya Allah saya juga memahami tentang desa ini karena saya dulu dari tempat inilah saya berjuang untuk Undang-Undang Desa, tahun 2009, banyak pegiat-pegiat desa di sini.
Insya Allah pada debat keempat nanti Mas Gibran dengan tema-tema kesejahteraan sosial, terus tentang desa, insya Allah bisa unggul, bisa tangguh," tegasnya. Terakhir, ia membahas soal debat kelima yang berkaitan dengan teknologi dan ilmu pengetahuan. Dia menyebut pihaknya sedang menggeluti tema itu.*** Pikiran Rakyat Tasikmalaya. Com, Fadhli Syafaat
