SUARA HALMAHERA – Gunung Merapi erupsi pada 11 Maret 2022, mengelaurakan semburan awan panas yang menyembur ke arah Yogyakarta dan Jawa Tengah tepatnya ke Arah kali Bebeng atau Krasak
Menurut Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTGK) awal mula gunung merapi erupsi dimulai pada pagi hari kurang lebih pukul 06:00 – 12:00 WIB, dengan tinggi luncuran 1.500 meter ke arah barat daya
Ditengah fenomena Gunung Merapi yang tengah erupsi ini, muncul cerita rakyat yang selama ini di percaya sebagian masyarakaat terkait penunggu gunung yang di kenal bernama Eyang Antaboga atau Batara Antaboga
Baca Juga: Jadwal Bola Pada Hari Minggu, 12 Maret 2023
Eyang Antaboga disebutkan bisa menjelma menjadi naga raksasa, tugasnya adalah membuat Gunung Merapi meletus
Masa muda Antaboga dikenal bernama Nagasesa, dirinya mempunya ajian pamungkas yang dapat merubah pemaikainya menjadi apa saja
Dirinya digambarkan sebagai manuasia biasa, namun ketika marah, dia akan menjadi naga raksasa yang garang
Meskipun memiliki tubuh raksasa berbentuk naga, namun sisik naga tersebut berwarna emas yang menyilaukan mata
Dalam cerita pewayangan di lakon bale sigala-gala, Dirinya juga pernah berubah menjadi seekor musang putih yang menyelamatkan Para Pandawa dan Dewi Kuntitalibrata dari amukan api Pasanggarahan Pramonokoti
Ada bukti arkeologi
Kehadiran naga penununggu gunung tersebut tercatat dalam sebuah bernama Relief Nagaraja Anuhut Surya yang ditemukan di candi Sawentar, Blitar
Relief tersebut di temukan pada tahun 1396 M, berdsarakan kepercayaan masyarakat sosok ini dipecaya sebagai hidup di bawah lapisan bumi
Motologi ini berkembang pesat di masyarakaat tradisional Jawa dan Bali, dan sosok tersebut dipercaya sebagai penjaga Gunung Merapi.***