Network
SUARA HALMAHERA - Gunung berapi di Jawa tengah (Jateng) kembali mengeluarkan awan panas pada hari Sabtu, 11 Maret 2023.
Hal itu disampaikan langsung Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melalui akun Twitter BNPB Indonesia.
Dengan demikian BNPB berharap agar masyarakat secara menjauh dari kawasan gunung berapi tersebut.
Baca Juga: Gagasan Forum Kolaborasi Pemikiran, Lahir Dari Tindak Kekerasan
Baca Juga: Setelah Terpilih Sebagai Presiden China, Xi Jinping Dapat Ucapan Selamat Dari Jokowi
"Gunung Merapi kembali muntahkan awan panas guguran (APG), Sabtu (11/3) pukul 12.12 WIB ke arah Kali Bebeng/Krasak. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Daerah Istimewa Yogyakarta mengatakan erupsi masih berlangsung hingga pukul 12.31", Tulis Akun Twitter BNPB Indonesia.
Melalui video yang di unggah BNPB Indonesia, Erupsi gunung Merapi itu mengeluarkan awan panas yang cukup tebal dan banyak.
Selain itu, presiden Jokowi juga menegaskan bahwa betapa pentingnya agar selalu waspada dan tetap siaga.
Baca Juga: Kampung Boncos Dimana, Terungkap Narkoba Milik Ammar Zoni Dari Kampung Ini
Baca Juga: Artis Kasus Narkoba, Kali ini Ammar Zoni di Tangkap di Kampung Halamannya
Penyampaian presiden Jokowi tersebut dilontarkan pada dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana tahun 2023.
Demikian informasi erupsi gunung Merapi di Jawa Tengah dan diharapkan kepada seluruh masyarakat agar selalu mengantisipasi.***
