WADAS Melawan, Ahmad Khozinudin: Membongkar Topeng Pencitraan

- 9 Februari 2022, 10:11 WIB
Suasana pengepungan dan penangkapan yang dilakukan ribuan personel polisi terhadap Desa Wadas
Suasana pengepungan dan penangkapan yang dilakukan ribuan personel polisi terhadap Desa Wadas /Foto: Tangkap layar Twitter/ @Wadas_Melawan/

 

SUARA HALMAHERA- Pembangunan Waduk Bener berdasarkan Perpres No 109 tahun 2020 Tentang perubahan ke 3 atas Perpres No 3 tahun 2016 tentang percepatan pembangunan proyek strategis nasional.

Untuk dalih pengamanan pengukuran tanah, ribuan aparat kepolisian 'menyerbu' Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Selasa, 8 Februari 2022

Aparat melakukan penyisiran desa (swiping) dan menurunkan banner protes penolakan tambang batu andesit, untuk persiapan pembangunan waduk bener. Aparat juga mengejar beberapa warga Wadas.

Ganjar Selaku gubernur Jawa Tengah mengatakan, " bahwa polisi yang datang tak lepas dari menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Ganjar meminta warga tidak menyikapi serbuan aparat polisi secara berlebihan. Ganjar mengklaim semua akan berjalan aman dan kondusif.

Menyikapi pernyataan gubernur tersebut, Ahmad Khozinudin selaku sastrawan politik, mengatakan.

 

"Ini sudah penyalahgunaan kekuasaan. Aparat penegak hukum, yang semestinya mengayomi dan melindungi rakyat, telah disalahgunakan untuk menteror dan menakut-nakuti rakyat. inikah, model kekuasaan aku Pancasila,

Halaman:

Editor: Sadam AB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah