Network
SUARA HALMAHERA - Belum lama ini Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Refrizal sebut Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin tak takabur.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Refrizal sebut Wapres Ma'ruf Amin tak takabur terkait dengan pemerintah soal Covid-19.
"Jangan takabur ya pak Kiyai," kata politikus PKS Refrizal melalui akun Twitter-nya @refrizalskb
Adapun Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Refrizal yang sebut Wapres Ma'ruf Amin tak takabur di akun Twitter pribadinya itu karena peryataan pemerintah bahwa pemerintah siap tangani Covid-19.
Dihimpun dari berbagai informasi bahwa Wapres Ma'ruf Amin menyatakan siap jika Covid-19 kembali melonjak.
Padahal sebelumnya, Wapres Ma'ruf Amin menyatakan pemerintah pontang-panting dalam penganan Covid-19.
Hal ini sebagaimana juga dikabarkan Bekasi.pikiran-rakyat.com pada 12 Juli 2021.
"Pemerintah sekarang pontang-panting menyiapkan perawatan, sampai banyak sekarang yang pasang tenda rumah sakit, kekurangan oksigen, kekurangan tenaga kesehatan," kata Wapres, dikutip dari PikiranRakyat-Bekasi.com, Sabtu 28 Agustus 2021.
Pontang-pantingnya pemeritah sebagaimana diungkapkan Wapres adalah persoalan menyiapkan perawatan, oksigen, dan tenaga kesehatan.
Ma'ruf Amin juga menyebutkan bahwa hingga 6 Juli 2021, tenaga kesehatan yang meninggal karena Covid-19 telah mencapai 1000 orang lebih.
Diantaranya yang meninggal adalah 405 dokter, 399 perawat, 166 bidan, 43 dokter gigi dan 32 ahli tenaga laboratorium.
Wapres Ma'ruf Amin pun akui dalam pernyataannya bahwa kehilangan tenaga kesehatan adalah yang tidak mudah.
"Untuk jadi dokter itu tidak mudah, bukan satu tahun atau dua tahun, tapi sekarang banyak (dokter) jadi korban," katanya.
Tentunya pernyataan Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Refrizal yang menyebut Wapres Ma'ruf Amin tak takabur dengan menyatakan bahwa pemerintah siap jika Covid-19 kembali melonjak.***
