Sheikh Abdul Rahman Al Sudais Kecam Pria Bersenjata di Mesjdil Haram Tidak Menghormati Kesucian Tempat Ini

- 3 April 2021, 20:13 WIB
Mekkah Masjidil Haram
Mekkah Masjidil Haram /Pixabay/

SUARA HALMAHERA – Imam Masjdil Haram Sheikh Abdul Rahman Al Sudais mengecam tindakan yang dilakukan oelh seorang pemuda yang membawa senjata tajam ke dalam Masjdil Haram.

Tak hanya membawa sejata tajam, pri bersenjata tersebut juga meneriakan slogan bernda dukungan pada kelompok ekstremis, di dalam tempat suci ummat islam tersebut.

Sheikh Abdul Rahman Al Sudais mengatakan bahwa tindakan pria bersenjata itu tak menghormati kesucian Masjidil Haram tempat beribadah ummat Islam.

“Tidak menghormati kesucian tempat ini. Tuhan telah menjadikan Masjidil Haram sebagai tempat ibadah, termasuk shalat, tawaf dan haji," ujarnya, dilansir Suara Halmahera dari Pikiran-Rakyat.com.

Sheikh Abdul Rahman Al Sudais berpesan bahwa, Masjidil Haram dijadikan Tuhan sebagai tempat untuk beribadah, menlakukan sholat, tawaf dan haji.

Artikel ini pernah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Pria Bersenjata Masuk ke Masjidil Haram Sambil Teriakkan Slogan Teroris

Pria itu, menjalankan aksinya usai shalat ashar digelar di lantai pertama masjid suci.

Sontak pasukan keamanan Masjidil Haram langsung bergerak menangkap oknum yang belum diketahui identitasnya itu.

Media pemberitaan Arab Saudi Gazette pada 2 April 2021 memberitakan, Saat ini pasukan keamanan sudah mengamankan pria tersebut, dan akan di proses secara hukum.

"Pria tersebut segera ditangkap dan tindakan hukum telah diambil terhadapnya," kata juru bicara pasukan keamanan Masjidil Haram seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com

Sementara itu Sheikh Abdul Rahman Al Sudais menegaskan bahwa apa yang telah dilakukan oleh pria itu tidak mencerminkan ajaran Islam.

"Penggunaan ekspresi ekstremis rasis berada di luar ajaran Islam," katanya dikutip dari The National News.

Lebih jauh lagi, Sheikh Abdul Rahman Al Sudais mengecam aksi tak senonoh yang dilakukan di tempat suci seperti Masjidil Haram.

Beruntung dalam kejadian ini tak ada satu pun korban jiwa yang jatuh akibat aksi pria bersenjata tajam itu.

Kejadian semacam ini sebelumnya pernah terjadi beberapa bulan yang lalu.

Sebuah mobil menerobos masuk kawasan Masjidil Haram di Kota Mekah, Arab Saudi pada Jumat, 30 Oktober 2020 sekitar pukul 22.25 waktu setempat.

Pengendara yang menerobos Masjidil Haram itu, diketahui mengendarai mobil bermerek Hyundai berwarna krem.

Insiden mengejutkan tersebut terekam video dan tersebar di media sosial hingga viral.

Akibat dari mobil yang menerobos masuk Masjidil Haram, gerbang 89 King Fahd yang dipasang di area masjid rusak dan terbelah.

Insiden pria bersenjata Di Masjidil Haram dan meneriakkan slogan bernada dukungan kepada kelompok ekstremis mendapat banyak kecaman dan dinialai taidak mencerminkan ajaran islam.*** (Alanna Arumsari Rachmadi - Pikiran Rakyat)

Editor: Achmad Sayuti Majid

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah