Diduga Wacana 3 Periode Presiden Adalah Pengalihan Isu Korupsi Elit Kubu Banteng

- 24 Desember 2020, 21:55 WIB
Soal Puan Minta Wacana Jabatan Presiden 3 Periode
Soal Puan Minta Wacana Jabatan Presiden 3 Periode /

 

SUARA HALMAHERA - Pernyataan Puan Maharani selaku ketua DPP PDI Perjuangan sekaligus sebagai Ketua DPR RI, meminta agar adanya pengkajian jabatan Presiden selama tiga periode.

Hal ini diduga sebagai upaya pengalihan isu kasus korupsi dana bantuan sosial (bansos).

"Saya curiga ada motif untuk pengalihan isu. Utamanya kasus korupsi Bantuan sosial," dugaan Presidium Persatuan Pergerakan, Andrianto saat berbincang dengan rri.co.id, Senin 21 Desember 2020. Dikutip SUARA HALMAHERA dari m.rri.ci.id.

Mantan aktivis 1998 itu mengatakan sangat tidak setuju dengan pernyataan Puan Maharani. Menurutnya dua periode jabatan Presiden adalah pilihan yang demokratis.

"Sangat tidak setuju (tiga periode). Karena 3 kali itu ga masuk akal," tegasnya.

Perlu dicurigai, karena berdasarkan laporan majalah Tempo yang berjudul 'Korupsi Bansos Kubu Banteng,' nama Puan Maharani dan Gibran Rakabuming Raka, anak sulung Presiden Jokowi, disinggung.

Disebutkan juga bahwa Staf Puan Maharani diduga menerima upeti hingga miliaran rupiah dari kasus dana bantuan sosial.

Dan Gibran disebutkan telah merekomendasikan PT Sri Rejeki Isman Tbk atau PT Sritex untuk pengadaan kantong wadah sembako bansos.

Bahkan Ada pengakuan dari seorang narasumber yang mengistilahkan 'anak Pak Lurah' itu merujuk pada Gibran, Putra sulung Presiden Jokowi.

Halaman:

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x