Euforia Piala Dunia 2022 di Maluku Memakan 7 Orang Korban 

29 November 2022, 08:15 WIB
Ilustrasi Laka Lantas /Arahkata/

SUARA HALMAHERA - Euforia Piala Dunia 2022 di Maluku harus memakan korban jiwa

Sepakan Piala Dunia 2022 berjalan, telah terjadi kecelakaan lalu lintas akibat pawai

Pawai piala dunia 2022 di Maluku bahkan memakan korban jiwa

Baca Juga: Kalah dari Maroko di Piala Dunia Qatar 2022, Kerusuhan Pecah di Belgia, Mobil dan Motor Terbakar

Hal tersebut disesalkan Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif karena meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di Provinsi Maluku

"Laka Lantas yang terjadi itu selain menyebabkan korban jiwa, juga mengakibatkan jatuhnya kerugian materi dengan nilai taksiran sejumlah ratusan juta rupiah,” kata Kapolda Maluku dilansir Suara Halmahera dari Antara

Sepekan Piala Dunia 2022 bergulir, Polda Maluku mencatat terjadi peningkatan angka kecelakaan

Berdasarkan pantauan dan evaluasi tercatat sudah terjadi tujuh kasus Laka Lantas di wilayah hukum Polda Maluku

Baca Juga: BMKG Bongkar Sebanyak 285 Kali Gempa Susulan Terjang Cianjur

- Polresta Pulau Ambon - 1 orang meninggal dunia

- Polres Maluku Tengah (Malteng) -  2 orang luka ringan

- Kota Tual - 1 orang luka ringan

- Pulau Buru - 1 orang luka ringan

- Kepulauan Aru - 1 orang luka ringan

- Tanimbar, Maluku Barat Daya (MBD) - 1 orang luka ringan

Pihaknya menghimbau pada masyarakat agar tertib dalam berkendara demi keselamatan

"Tetap tertib serta jaga keselamatan masing-masing dan keselamatan umum. Sudah terjadi korban laka lantas mati dan tabrakan pada saat konvoi arak-arakan," terangnya

Kapolda juga mengingatkan agar tidak melakukan pawai dengan jumlah massa yang berlebihan

Selain rawan terjadi Laka lantas, juga berpotensi terjadi gesekan antara masyarakat

"Hindari arak-arakan dan kurangi pawai-pawai dengan jumlah massa yang berlebihan, karena hal tersebut sangat membuka potensi terjadinya gesekan antar masyarakat dan terjadi laka lantas," pintanya. 

Euforia Piala Dunia 2022 di Maluku diharapkan tetap menjaga keselamatan.***

Editor: Achmad Sayuti Majid

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler