Pria Ini Booking PSK Atas Nama Tania Yang Datang Malah Asep

10 April 2021, 11:17 WIB
Pria ini booking PSK Tania yang datang malah Asep /KALBAR TERKINI/OKTAVIANUS CORNELIS

SUARA HALMAHERA - Diketahui seorang pria berinisial ED yang berusia 32 tahun sontak tak percaya saat bertemu dengan cewek yang di booking lewat aplikasi Michat.

Rupanya cewek yang akan dikencaninya itu ternyata seorang waria alias perempuan berwujud pria, kabar ini beredar luas di sosial media.

Pria berinisial ED tersebut lantas ingin membatalkan transaksi kencannya itu malah ia dikeroyok tiga waria sekaligus dan hartanya dirampas. 

Disebutkan bahwa insiden tersebut terjadi salah satu hotel di kawasan Genteng, Surabaya.

Baca Juga: Tiket Pesawat Murah Untuk Ternate-Manado dan Manado-Ternate, 10 April Dengan Harga Terjangkau

Tiga waria tersebut melakukan tindakan pengeroyokan disinyalir karena pria berinisial ED ingin membatalkan kencannya itu.

Atas tindakan pengeroyokan terhadap pria berinisial ED, ketiga pria waria tersebut ditangkap polisi.

Dalam keterangan pria berinisial ED ini, bahwa semua bermula saat dirinya iseng-iseng membuka aplikasi Michat dan memilih jasa layanan prostitusi yang dianggapnya pas.

Hingga pilihannya itu diberikan kepada pelaku bernama Tania berusia 24 tahun yang merupakan warga Bandar Lampung kosnya di Surabaya.

Dituturkan kepada ED bahwa Tania mengaku sebagai perempuan.

Jasa terselubung tersebut dalam sekali main berharga 1,5 juta rupiah dan sudah termasuk hotel.

Pelaku atas nama Tania itu menginap di sebuah hotel kawasan Genteng.

Peristiwa ini pun ramai dibincangkan oleh para netizen di Sosmed.

Usai bersepakat untuk berkencan, korban ED mendatangi hotel yang dimaksud oleh tersangka Tania.

Kamar Tania dihiasi lampu remang-remang agar tak muda diketahui kalau dirinya adalah waria.

Korban ED kemudian curiga dan mendesak tersangka untuk mengungkapkan identitasnya, ED pun segera tahu kalau Tania adalah waria menyerupai pria yang akan dikencaninya.

ED tak terima dan kemudian komplain untuk tidak lagi melanjutkan kencannya itu, akan tetapi tersangka Tania yang kemudian diketahui bernama Asep marah.

Tersangka Asep yang menyamar menjadi Tania pun mengancam korban ED dan memintanya sejumlah uang bayaran yang telah disepakati dari awal.

Korban ED tak mau memberinya uang karena meras tertipu, lalu tersangka Tania menelpon dua temannya waria yang berada di hotel tersebut.

Kedua teman waria itu masing-masing bernama Doris yang menyamar menjadi Natasya dan M Alfandi menyamar menjadi Maudy dan keduanya berusia dua puluh tahun ke atas.

Doris yang menyamar menjadi Natasya merupakan warga Bandar Lampung dan M Alfandi alias Maudy adalah warga Bone Sulawesi Selatan.

Ketiga waria tersebut kompak lalu mengeroyok Korban ED dan merampas barang berharga miliknya yang berisi uang sejumlah Rp1,5 juta serta sebuah handphone.

ED lari menyelamatkan diri dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi, sedang tiga pelaku waria tersebut telah check out dari hotel dan kabur.

Inside tersebut terjadi pada Jumat 19 Maret 2021 malam, sedang ketiga waria itu ditangkap pada Selasa 23 Maret 2021.

Ketiga waria itu ditangkap karena penyelidikan dilakukan lewat rekaman CCTV. Pelaku ketiga waria tersebut kembali ke hotel pada Selasa dan ditangkap pada hari itu juga.

Kedua pelaku waria digelandang kantor polisi Mapolsek Genteng Surabaya dan satu waria lagi mengalami sakit dan harus dirawat di rumah sakit.***

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: Sosial Media

Tags

Terkini

Terpopuler