Network
SUARA HALMAHERA - Kabar akan masuknya minimarket Indomaret di Weda Selatan Halmahera Tengah, Maluku Utara tuai kontroversi di masyarakat.
Pada 22 Mei 2023 kemarin, Indomaret yang dikelola oleh PT Indomarco dan merupakan anak perusahaan dari Salim Group ini telah membuka lowongan kerja di Halmahera Tengah.
Informasi dibukanya lowongan kerja Indomaret ini didapatkan dari poster lowongan kerja yang dibagikan di grup WhatsApp.
Baca Juga: Wanita Malam Penuhi Halteng Saat Karyawan PT IWIP Terima Gaji
Seorang pemuda dari Weda Selatan, Ali Akbar Muhammad yang juga merupakan Petugas Wilayah Maluku Utara Federasi Serikat Buruh Persatuan Indonesia, Menjabat sebagai Wakil Sekretaris Partai Buruh Provinsi Maluku Utara dan juga Caleg DPRD Dapil 3 Provinsi Maluku Utara (Nomor Urut 1) dalam wawancara secara tegas mengatakan menolak kehadiran Indomaret yang akan menyingkirkan pedagang kecil di Weda Selatan.
"Masuknya Indomaret akan menyingkirkan kios atau toko yang dibangun oleh masyarakat Weda Selatan. Artinya jika indomaret ini masuk dan beroperasi akan menyingkirkan masyarakat Weda selatan yang mempunyai kios-dan toko," kata Ali Akbar Muhammad, Sabtu 24 Juni 2023.
Menurutnya, kehadiran Indomaret nantinya di Weda Selatan harus dipertimbangkan oleh pemerintah daerah. Apabila pemerintah diam berarti berpihak pada kapitalis ritel ketimbang berpihak kepada masyarakat Weda Selatan.
"Pemerintah harusnya mempertimbangkan jika menerima Indomaret. Harus melakukan sosialisasi. Jika itu tidak dilakukan berarti pemerintah lebih berpihak pada kapitalis ritel ketimbang masyarakat Weda selatan. Jelas-jelas studi kasus di berbagai daerah penyerapan buruh yang bekerja di Indomaret tak banyak masyarakat lokal, upah murah, dan tak ada jaminan kesejahteraan," tuturnya.
"Secara tegas saya menolak kehadiran Indomaret di Weda Selatan Halmahera Tengah. Dengan alasan jelas dari dua point diatas. Saya juga menyerukan kepada masyarakat weda selatan agar bersama-sama menyampaikan kepada pemerintah agar kembali mempertimbangkan kehadiran Indomaret di Halmahera Tengah," tutupnya tegas.***
