Network
SUARA HALMAHERA - Sejumlah mahasiswa tergabung dalam Front Kemanusiaan merespon pembunuhan di Maba Selatan, Gotowasi, Halmahera Timur.
Mahasiswa yang tergabung dalam Front Kemanusiaan menggelar aksi solidaritas dan sekaligus melakukan penggalangan dana, Sabtu 29 Oktober 2022.
Aksi solidaritas dan penggalangan dana oleh Front Kemanusiaan atas tragedi pembunuhan di Maba Selatan digelar pada pukul 18:10 WIT.
"Kawan-kawan bertahan di depan mall berorasi dan menggalang dana solidaritas ke masyarakat "masa luas" sembari memaparkan Kasus pembunuhan yang terjadi dan kegagalan polres Haltim yang sejauh ini gagal total dalam menjalankan tugas kepolisian," kata Rustam salah satu aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Front Kemanusiaan tersebut.
"Dalil melindungi, mengayomi, dan melayani hanyalah pemanis bibir bagi masyarakat Halmahera Timur (Haltim) khususnya Maba Selatan, pembunuhan kini menjadi hal biasa Dimata kepolisian juga pemerintahan Haltim," lanjutnya kecewa.
Hal ini menurut Rustam bahwa bahwa ini akibat adanya ketidakpedulian sehingga kasus pembunuhan selalu terjadi.
"Bukti adanya ketidakpedulian pemerintahan setempat terhadap kasus pembunuhan yang kerap terjadi dan tak berujung penyelesaian. Kini terkesan tiap tahun generasi harus menghitung korban yang berjatuhan akibat pembunuhan, yang tak jelas pelaku dan motif dalang pembunuhan tersebut," ucapnya.
Aksi solidaritas dan penggalangan dana untuk korban pembunuhan terus berlanjut usai orasi singkat.***
