Pakar berkata: “Su-57 adalah badan pesawat yang lebih datar dan lebih bersudut daripada jet sebelumnya, dengan konfigurasi sayap dan bodi yang dipadukan untuk memberikan siluman bawaan.
Awalnya dilengkapi dengan dua mesin turbofan after-burning Saturn/Rybinsk AL-31F1, masing-masing dengan daya dorong 19.842 pon.
Pada tahun 2017, Su-57 terbang dengan mesin permanen pesawat — Izdeliye 30 yang baru dan berkinerja lebih tinggi, yang menghasilkan daya dorong 24.250 pon.
Baca Juga: Misi Gagal, Sebanyak 37 Anggota Resimen Parasut Pengawal ke-331 Rusia Tewas oleh Tentara Ukraina
Felon dirancang untuk menyerang musuh di udara dan di darat sambil tetap tersembunyi, dan seperti F-22 Raptor, ia menyimpan persenjataan di empat ruang senjata internal, termasuk dua teluk utama besar dan dua teluk kecil.
Teluk utama mampu membawa rudal udara-ke-udara besar, seperti rudal udara-ke-udara yang dipandu radar K-77M jarak menengah.
Mereka juga dapat membawa rudal anti-radiasi untuk menargetkan radar berbasis darat, bom berpemandu elektro-optik, dan rudal anti-kapal.
Pesawat Tempur Rusia SU 57 di Ukraina kini menjadi momok yang menakutkan.*** (Parama Ghaly - Zona Priangan)