Kisah Anak Kecil Ukraina Akibat Invasi Rusia; Ibu, Aku Ingin Pulang

- 6 Maret 2022, 11:56 WIB
Para pengungsi Ukraina meninggalkan Negara Mereka
Para pengungsi Ukraina meninggalkan Negara Mereka /Labuan Bajo Terkini/AP

SUARA HALMAHERA - Rakyat Ukraina yang hingga sekarang harus tetap berjuang melawan kepahitan atas tindakan invasi militer Rusia.

Rombongan keluarga yang harus mengungsi dan membawa anak-anak kecil demi keselamatan dan masa depan anak akan datang.

Ada kisah seorang anak kecil bernama Bogdan, berusia 7 tahun asal Zaporizhzhia yang melakukan pelarian untuk mengamankan diri bersama ibunya Valerya Totskaya (27).

Baca Juga: Putin Ingin Kendalikan Seluruh Ukraina; Rusia Tidak Akan Terisolasi

Kereta api yang sebagian orang menaikinya dengan tujuan berlibur atau pulang kampung dengan kegembiraan, kini berbeda dengan yang di rasakan dengan sang bocah cilik itu.

Dirinya bersama ibu harus naik kereta api bukan karena berlibur atau pulang kampung, tapi berlari demi keselamatan nyawa dan meninggalkan kampung halaman yang telah rusak.

Tulisan ini disadur dari Pikiran Rakyat pada Artikel Berjudul: Kisah Pilu Bocah di Ukraina, Pertama Kali Naik Kereta Bukan untuk Berlibur tapi Kabur dari Peperangan.

Sebelumnya, Totskaya dan anaknya mengatakan ia telah melakukan perjalanan pertamanya dengan kereta api sekitar 1.200 km (745 mil). Mereka berangkat dari Zaporizhzhia, lokasi pembangkit listrik tenaga nuklir yang direbut oleh pasukan Rusia pada hari Jumat. Sambil menjelaskan bagaimana putranya belum pernah naik kereta api sebelumnya.

Dia mengatakan mereka kemudian pergi dengan bus ke Uzhhorod, di mana petugas membawa mereka dengan mobil van ke perbatasan. Saat itu Bogdan mengalami kedinginan dan mereka tidak tidur selama dua hari.

Halaman:

Editor: Risman Lutfi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x