5 Mahluk Gaib Penjaga Keraton Kesultanan Ternate, Nomor 4 dan 5 Sering Dilihat Masyarakat

24 Oktober 2023, 09:59 WIB
Mahluk Ghaib Kesultanan Ternate /Pixabay/

SUARA HALMAHERA - Kesultanan Ternate yang terletak di Indonesia Timur, memiliki warisan sejarah yang kaya dan unik, termasuk dalam hal cerita mahluk mahluk gaib atau mitologi mahluk yang diyakini sebagai penjaga keraton.

Ada lima mahluk gaib yang dikenal sebagai penjaga Kesultanan Ternate, yaitu ular, naga, lipan, burung garuda dan harimau. 

Menurut cerita adat dan kepercayaan masyarakat setempat, kelima mahluk ini selalu berkeliaran di sekitar keraton, menjaga kerajaan ini dari segala potensi ancaman.

Namun, yang menjadikan cerita ini semakin menarik adalah bahwa mahluk-mahluk ini biasanya berwujud tidak kasat mata atau "gaib," yang hanya dapat dilihat oleh mereka yang memiliki pandangan khusus atau kuasa spiritual tertentu.

Baca Juga: Ternyata Ada Piramida di Situs Gunung Padang Jawa Barat yang Telah Dihuni Manusia 20 Ribu Tahun Lalu

Mahluk gaib ini menjadi inti dari warisan budaya dan kepercayaan masyarakat Ternate, mencerminkan ikatan antara dunia material dan spiritual yang mendalam dalam sejarah kerajaan ini. Setiap mahluk penjaga memiliki peran dan simbolisme khusus dalam hubungan dengan perlindungan kesultanan.

1. Ular Raksasa

Ular adalah salah satu mahluk gaib penjaga Kesultanan Ternate yang memiliki makna penting dalam budaya dan tradisi lokal. Keberadaannya sebagai penjaga menggambarkan perlindungan yang kuat terhadap kesultanan dari ancaman dan bahaya.

Dalam cerita tutur masyarakaat Ternate, ular ini diyakini menghuni langit-langi keraton Kerajaan Ternate.

2. Naga

Naga dalam mitologi sering dianggap sebagai simbol kebahagiaan, keberuntungan, dan perlindungan. Dalam mitologi yang berkembang di Ternate, naga dipercaya menjadi pelindung kerajaan.

3. Lipan

Lipan adalah mahluk ghaib yang kurang umum dalam mitologi Indonesia, tetapi memiliki arti penting dalam konteks Kesultanan Ternate. Lipan biasanya dianggap sebagai simbol kesetiaan dan perlindungan. Sebagai penjaga, lipan melambangkan pengabdian dan keberanian untuk menjaga keselamatan kesultanan.

4. Burung Garuda

Salah satu mahluk penjaga yang paling dikenal adalah burung garuda yang berkepala dua, yang disebut sebagai "goheba." Burung garuda adalah makhluk mitologi yang memiliki peran yang sangat penting dalam berbagai budaya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Dalam konteks Kesultanan Ternate, Goheba dijadikan sebagai lambang kesultanan. Burung ini mencerminkan keagungan, kekuasaan, dan ketinggian dalam hierarki sosial. Burung garuda sering dianggap sebagai pemimpin mahluk-mahluk penjaga, yang mengawasi dan melindungi kesultanan dengan cermat.

5. Harimau

Mahluk lainya yang dipercaya menjadi penjaga kerajaan adalah Harimau, di gerbang pintu sebelah selatan terdapat 2 patung harimau.

Mahluk Ghaib

Kepercayaan pada mahluk-mahluk gaib penjaga ini menjadi bagian integral dari budaya dan tradisi Kesultanan Ternate. Cerita-cerita tentang mahluk-mahluk ini mewariskan nilai-nilai, etika, dan kebijaksanaan yang dihormati oleh masyarakat setempat. Mereka juga mencerminkan hubungan erat antara kesultanan dan dunia spiritual, yang dianggap memberikan perlindungan dan keberuntungan kepada pemerintah dan rakyatnya.

Cerita tentang mahluk-mahluk penjaga ini juga telah menjadi inspirasi dalam seni dan budaya Ternate. Mereka sering digambarkan dalam seni rupa tradisional, seperti ukiran kayu, serta menjadi subjek dalam cerita rakyat dan tarian adat. Kesultanan Ternate, dengan segala kekayaan sejarah dan tradisinya, terus memelihara dan merayakan warisan ini sebagai bagian penting dari identitas mereka.***

Editor: Firmansyah Usman

Tags

Terkini

Terpopuler