Volodymyr Zelensky Tak Bisa Bertahan, Rusia Semakin Tangguh

- 15 April 2022, 19:37 WIB
Volodymyr Zelensky Tak Bisa Bertahan, Rusia Semakin Tangguh
Volodymyr Zelensky Tak Bisa Bertahan, Rusia Semakin Tangguh /Reuters

SUARA HALMAHERA - Kota-kota di wilayah Ukraina bangunannya berubah menjadi puing-puing yang berserakan.

Ukraina yang dulunya sebagai kota dengan penataan infrastruktur yang rapi, oleh Rusia dirubah hanya sekejap mata.

Bahkan dilihat dari kondisi saat ini, Ukraina tak bisa lagi bertahan ataupun bangkit kembali.

Disebutkan, bahwa Rusia akan mengambil alih Ukraina.

Sebelumnya, artikel ini diterbitkan oleh Lingkar Kediri dengan judul: Moskow Semakin Kuat, Presiden Zelensky Diambang Batas, NATO Sebut Rusia Ingin Taklukkan Seluruh Ukraina

Dalam perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina ini, dilaporkan sudah ribuan korban jiwa berjatuhan akibat invasi tersebut.

Walau demikian, baik dari pihak Ukraina ataupun Rusia nampaknya tidak mau kalah dan tak mau dikalahkan.

Hingga semua pihak memutuskan untuk tetap bertahan dari perang yang terjadi antara negara bertentangga ini.

Invasi yang dilakukan oleh Rusia ke Ukraina ini juga telah dikecam oleh banyak negara di dunia.

Kendati demikian Rusia masih terus menjalankan invasinya di tanah Ukraina hingga saat ini.

Dilansir dari 19fortyfive, disebutkan bahwa NATO masih berpikir jika Rusia ingin menaklukan seluruh Ukraina tanpa, bahkan kepala organisasi tersebut juga memperdiksi bahwa perang Ukriana bisa bertahan hingga bertahun-tahun.

Bahkan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg memperingatkan pada hari Rabu, meskipun pasukan Rusia sudah dikerahkan kembali ke Ukraina timur, hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa Presiden negara tersebut Vladimir Putin telah mengubah rencananya untuk mengambil alih Ukraina dan bahwa perang bisa bertahan bertahun-tahun.

“Kami tidak melihat indikasi bahwa Presiden Putin telah mengubah ambisinya untuk mengontrol seluruh Ukraina dan juga untuk menulis ulang tatanan internasional, jadi kami perlu bersiap untuk jangka panjang,” kata Stoltenberg di Brussel.

Tak hanya itu saja, bahkan Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss juga mengatakan pada hari Rabu bahwa, terlepas dari apa yang terjadi di Ukraina, usia keterlibatan dengan Rusia telah berakhir.

Truss juga meuturkan kepada NATO bahwa Undang-Undang Pendiri NATO-Rusia sudah mati dan sudah waktunya untuk membuangnya dan menganti yang baru untuk menangani Rusia.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***(Donna Lia Suhervina - Lingkar Kediri)

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: Lingkar Kediri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah