Seorang Pemuda Palestina, Muhammad Al-Ajlounidi di Serang Tentara Israel

- 1 Maret 2022, 13:15 WIB
video viral di media sosial tentara Israel menyerang warga Palestina di Damaskus dan Masjid Al Aqsah saat merayakan Isra Miraj 2022.
video viral di media sosial tentara Israel menyerang warga Palestina di Damaskus dan Masjid Al Aqsah saat merayakan Isra Miraj 2022. /Tangkap Layar Instagram Eye On Palestine

SUARA HALMAHERA - Menjelang beberapa hari kemarin, peperangan antar negara semakin meningkat.

Itu terlihat jelas saat invasi Rusia atas Ukraina yang dapat mengguncang dunia, Vladimir Putin kini menjadi sorotan.

Di situasi konflik antara dua negara tersebut, saat ini terjadi masalah kekerasan yang terjadi pada seorang pemuda Palestina.

Baca Juga: Tim Nasional Rusia Tidak di Izinkan Berlaga Pada Pertandingan Piala Dunia 2022

Kejadian itu di lakukan oleh tentara Israel yang melakukan tindakan represif kepada salah satu pemuda Palestina yang bernama Muhammad Al-Ajlouni.

Di tangkap layar berupa video itu, tentara Israel bahkan terlihat berani menyerang seorang pemuda Palestina yang merupakan penyandang disablitas atau down syndrome.

Tulisan ini disadur dari Pikiran Rakyat pada Artikel Berjudul: Seiring Terjadinya Konflik Rusia-Ukraina, Israel Makin Menjadi dengan Menyerang Pemuda Down Syndrome Palestina.

Baca Juga: Persipura Jayapura Sukses melambung Borneo FC Dengan Skor 2-1

Meski warga Palestina di sekitar menarik dan menjelaskan kondisi Muhammad, tetapi tentara Israel tampak tak bergeming dan tetap menyeret pemuda berusia 25 tahun tersebut.

Teriakan Muhammad yang kesakitan pun tak membuat mereka merasa iba, dengan meneruskan aksi mereka.

Muhammad sendiri diketahui merupakan salah satu warga Palestina yang aktif membela negaranya, dan selalu ada di masjid Al-Aqsha.

Baca Juga: Berita Duka, Arifin Panigoro Yang Dijuluki Sang Raja Minyak Meninggal Dunia

Walaupun mengalami down syndrome, tetapi semangat Muhammad dan rasa cintanya terhadap Al-Aqsha begitu kuat.

Dia mengaku selalu menjaga Al-Aqsa, salah satunya dengan terus berdoa di dalam salatnya.

"Saya menjaga Al-Aqsa dengan berdoa, dengan seluruh doa-doa saya," ujar Muhammad seperti dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Aljazeera.

Baca Juga: Apakah Roman Abramovich Akan Melepaskan Klub Chelsea.? Ayo Simak penjelasannya

Peristiwa penangkapan Muhammad oleh tentara Israel tersebut membuatnya sempat harus dilarikan ke rumah sakit.

Pasalnya para tentara Israel tersebut dengan keras meringkus dan menarik Muhammad, hingga mengakibatkan bahu dan lehernya terluka.

Selain itu, Muhammad juga sempat berupaya melarikan diri dan meminta bantuan, sehingga terjadi aksi saling tarik menarik antara tentara Israel dengan warga Palestina.*** (Wulandari Noor/Pikiran Rakyat).

Editor: Risman Lutfi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah