Network
SUARA HALMAHERA – Kecelakaan pesawat tempur buatan AS kembali di timpa nasib naas, pada awal 2022 ini terhitung 2 kecelakaan Pesawat Tempur di Kawasan Asia.
Kecelakaan pesawat tempur buatan AS itu terjadi di hari yang sama saat kecelakaan jet tempur buatan AS lainya yang terjadi di Taiwan.
Kecelakaan pesawat tempur F 5E milik Korea selatan dilaporkan terjadi di pengungunangan dekat kota Hwaseong, Provinsi Gyeonggi, Selasa, 11 Januari 2022 siang.
Baca Juga: China Ketar-Ketir Setelah Jepang dan Australia Kerjasama dan Followup Isu Strategis di Indo Pasifik
Kantor berita antara memberitakan, bahwa dalam rilis resmi Angkatan Udara Korsel, bhawa pilot gagal mengaktifkan kursi pelontar, sotak pilot yang berpangkat kapten itu tewas.
Penyebab kecelakaan adalah, terjadi kebakaran pada mesin tak lama setelah lepas landas.
Sebagaimana diketahui bahwa jet tempur F 5E ditenagai oleh mesin dari General Electric J85-GE-21B turbojet.
Korea Selatan punya sekitar 200 jet tempur buatan AS sejak tahun 1970 an, namun sebagian besar pesawat ini tidak lagi di operasikan.
Korea Selatan menginformasikan bahwa sejak tahun 2000 telah terjadi kecelakaan 12 jet tempur F-5
Kecelakaan yang paling parah terjadi pada 2010 ketika dua pesawat buatan AS tersebut jatuh di gunung yang menewaskan tiga pilot.
Sementara itu pesawat F 35 A yang baru saja didatangkan Korea Selatan dari AS juga mendarat secara darurat pada 5 Januari 2022
Korea Selatan memutuskan untuk menahan aktivitas penerbangan F 35 A
Hal yang sama juga dilakukan oleh Taiwan, setelah insiden F 16 Viper mereka yang jatuh di laut, mereka memutuskan untuk membatasi penerbangan pesawat tersebut.
Berselang 1 hari F 16 Viper jatuh di Taiwan
Lockheed Martin F 16 Viper milik Taiwan juga mengalami kecelakaan di hari yang sama Selasa, 11 Januari 2022 siang
Jika pesawat milik Korea Selatan menabrak gunung, pesawat yang baru saja di upgrade oleh perusahaan aviasi AS mengalami kecelakaan di laut.
Padahal AS mengklaim F 16 Viper milik mereka mempunyai teknologi yang bisa memperingatkan pilot saat akan terjadi kecelakaan.
Sebagaimana diketahui saat ini AS tengah gencar-gencarnya menawarkan pesawat mereka pada berbagai negara.
Namun dengan kecelakaan ini, tentu citra pesawat AS akan dipertaruhkan.
Pesawat Tempur Indonesia
Kaitanya dengan dengan Indonesia sebagai pengguna utama pesawat tempur AS.
Jet Tempur F 16 yang celaka di Taiwan yang telah di upgrade oleh Lockheed Martin juga dimiliki Indonesia sejumlah 12 unit
Jet Tempur F 16 Indonesia sudah di upgrade melalui program Falcon STAR-eMLU
Sementara untuk pesawat F 5E milik TNI AU atau yang dikenal dengan F 5E Tiger telah diistirahatkan sejak 2016 lalu.
Kecelakaan pesawat tempur F 5E milik Korea Selatan tersebut menjadi pukulan berat untuk negara itu.***
