SUARA HALMAHERA - Terkait usulan penundaan Pemilu 2024 untuk perpanjangan masa jabatan Jokowi, PDIP tegas menolak.
Disebutkan bahwa, Ketua PDIP Megawati Soekarnoputri lebih mengutamakan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ketimbang penundaan Pemilu 2024.
Meski Jokowi yang merupakan orang nomor satu di Indonesia dari Partai berlambang banteng, tetapi tetap saja ditolak mentah-mentah isu penundaan Pemilu untuk perpanjangan masa jabatan Presiden.
Komentar politik, Rocky Gerung dalam kesempatan dalam Chanel YouTubrnya mengatakan penolakan Megawati Soekarnoputri tersebut karena lebih mengutamakan Prabowo Subianto.
"Ibu Mega juga menghitung bahwa pak Prabowo nanti tersinggung kalau dibujuk-bujuk untuk menunda Pemilu 2024. Hal tersebut berarti pak Prabowo tidak punya kesempatan lagi untuk jadi Presiden," kata Rocky Gerung dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube miliknya.
Rocky Gerung kemudian menyinggung adanya perjanjian tertulis antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto.
Sebelumnya, artikel terkait diterbitkan oleh Pikiran Rakyat berjudul: Megawati Soekarnoputri Tolak Usulan Untuk Kekuasaan Jokowi, Prabowo Subianto Dianggap Diutamakan
Perjanjian Batu Tulis tersebut disepakati pada Mei 2009 yang berisi dukungan Megawati Soekarnoputri jika Prabowo Subianto mencalonkan diri sebagai Presiden.