Network
SUARA HALMAHERA – Berikut ini kisah asal mula keranda mayat, dipakai pertama kali
Sejarah keranda mayat ini pernah diceritakan oleh Buya Yahya, beliau mengisahkan kisah Sayyidah Fatimah Az Zahra.
Kisah Putri Rasulullah itu, ketika satu waktu melihat mayat dibawa di hadapannya, dia menangis.
Ada apa, kenapa Putri Rasulullah menangis.
Berikut ini sejarah keranda mayat berdasarkan kisah yang dibawakan oleh Buya Yahya dalam YouTube Media Islami
Fatimah Az Zahra Yang Pemalu
Buya Yahya membuka kisahnya dengan bercerita tentang latar dari Putri Rasulullah ini.
Hal tersebut dilakukan demi menjaga dirinya dilihat oleh kaum lelaki.
Menangis Melihat Lekukan Tubuh Mayat
Satu waktu Putri Rasulullah tersebut menangis karena melihat segerombolan orang sedang membawa mayat untuk dimakamkan lewat di depan rumahnya
Mayat tersebut diletakkan di kepala mereka, yang lainya mengiri.
Sayyidah Fatimah Az Zahra yang saat itu sedang bersama dengan Asmah Binti Umais, melihat hal tersebut.
Karena melihat Putri Rasulullah itu menangis, Asmah Binti Umais lantas bertanya.
Fatimah menjawab bahwa dirinya tak mau diperlakukan demikian, karena memperlihatkan lekukan tubuh jenazah di depan umum.
Cerita Asmah Binti Umais tentang orang Habasyah memperlakukan jenazah
Mendengar jawaban dari Putri Rasulullah, Asmah Binti Umais, asma kemudian bercerita bagaimana orang-orang Habasyah memperlakukan jenazah.
Asma mengatakan bahwa sewaktu dia sedang berada di Habasyah, dia melihat orang-orang disana memasukkan jenazah ke dalam sebuah kotak
Kotak itu dibopong untuk mengantarkan jenazah ke kubur, di atas kotak tersebut ditutupi pelepah kurma.
Hal tersebut membuat orang tak bisa melihat jenazah yang sedang dibawa.
Wasiat Puri Rasulullah Pada Asmah Binti Umais
Mendengar cerita dari Asmah Binti Umais, membuat putri Rasulullah sangat senang dan kemudian berwasiat padanya.
Ketika putri Rasulullah itu meninggal dunia, Asmah Binti Umais kemudian menjalankan wasiat itu
Asmah Binti Umais yang membuat sendiri keranda untuk Fatimah Az Zahra.
Berdasarkan keterangan itu, makna dari keranda adalah menjaga kehormatan orang meninggal yang sedang dibawa ke kuburan.
Demikian sejarah keranda mayat berdasarkan ceramah Buya Yahya.***
Disclaimer: sebagian informasi yang ada di artikel ini disadur dari di Klik Banggai dengan judul: Kata Buya Yahya, Keranda Mayat Dalam Islam Bermula Dari Wasiat Sayyidah Fatimah Az Zahra
