Ini 2 Penyakit Yang Menyerang Manusia dan Tidak Ada Obatnya

- 26 Februari 2021, 14:28 WIB
Ilustrasi kiamat dimana surga dekat dengan orang yang bertaqwa
Ilustrasi kiamat dimana surga dekat dengan orang yang bertaqwa /Pixabay/Matt Heinrichs/

SUARA HALMAHERA - Manusia saat ini adalah manusia yang hidup di akhir zaman sebagaimana sudah digambar dalam Al-Qur'an dan Hadist.

Bahwa manusia di akhir zaman akan mengahadapi persoalan yang begitu kompleks.

Termasuk beberapa penyakit yang akan dihadapi oleh manusia akhir zaman.

Diberitakan pangandaran.pikiran-rakyat.com, bahwa tanda-tanda kiamat dan penyakit akhir zaman itu, Jumat 26 Februari 2021.

Artikel terkait juga diterbitkan pangandaran.pikiran-rakyat.com dengan judul : Tidak Ada Obatnya, Ini 2 Penyakit Yang Serang Manusia di Akhir Zaman

Sebagaimana Allah SWT, juga Nabi Muhammad SAW menggambarkan bahwa ; 

Pada akhir zaman nanti umat Islam akan mengalami dua penyakit hati yang tidak terobati.

Dua penyakit tersebut bahkan sudah terjadi pada saat ini.

Berikut ini dua penyakit yang dihadapi manusia akhir zaman saat ini dan tidak obatnya.

Dalam sebuah hadits Shahih, diriwayatkan oleh Abu Daud ra, bahwa Rasulullah SAW mengatakan mengenai dua penyakit tersebut.

Pada umat Islam dikatakan seperti buih diatas lautan, begitu banyak umat Islam, namun mereka begitu lemah dan tidak berdaya.

Dua penyakit tersebut yakini, cinta dunia dan juga takut mati.

1. Cinta Dunia

Manusia digambarkan, bahwa begitu besarnya ambisi untuk mengejar kehidupan dunia yang serba mewah.

Seakan kehidupan dunianya itu, membuatnya hidup selamanya dan lupa mengerjakan perbuatan baik sebagai bekal untuk akhirat.

Dalam hadist, dari Tsauban Ra, Rasulullah SAW bersabda:

“Hampir tiba suatu zaman dimana bangsa-bangsa dari seluruh dunia akan datang mengerumuni kamu, bagaikan orang-orang yang kelaparan mengerumuni talam hidangan mereka.”

Lihat masa kini, begitu banyak orang-orang yang diberikan jabatan untuk kepentingan rakyat tapi justru melahirkan koruptor, perampasan lahan, menyengsarakan buruh.

Selain itu, berbagai kebijakan dan regulasi tidak berorientasi pada kepentingan umum, melainkan demi membuat kaya asing serta sekelompok penguasa di negara ini.

Bukankah inilah yang disebut sebagai cinta dunia, mengumpulkan harta, ingin menjadi kaya sehingga lupa diri, padahal dunia ini hanya sementara.

2. Takut Mati

Takut mati yang dimaksud adalah orang-orang yang karena lemah imannya, sehingga lebih mengutamakan dunia yang seakan dirinya hidup selamanya.

Orang yang takut harta serta kekayaannya berpindah ke orang lain, sehingga lebih cenderung menjaga hartanya ketimbang melakukan amal baik.***(Tim PR Pangandaran)

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: Pangandaran Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah