Network
SUARA HALMAHERA- Kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh negara selalu saja tidak berpihak pada rakyat. Keberpehikan negara lebih kepada mereka kaum pemodal, entah apa yang merasuki mereka. Tapi begitulah ketika negara mengadopsi sistem global yang bernama kapitalisme.
Rakyat Indonesia harus menghadapi berbagai problem akibat dari kebijakan negara yang merugikan. Diantaranya adalah: Upah murah, tanah tergusur, pengangguran, PHK, kosnnya lapangan pekerjaan, dan sebagainya.
Berbagai problem rakyat tersebut turut menarik simpatik para pemusik dan penyanyi solo maupun band untuk bersolidaritas. Mereka bersolidaritas melalui musik dan lagu menyuarakan probelm-problem rakyat.
Berikut para penyanyi solo dan band yang bersuara tentang jeri tangis rakyat dirangkum Suarahalmahera.com dari berbagai sumber.
1. Kepal SPI
Kepal SPI merupakan kepanjangan dari Keluarga Pengamen Anti Kapitalisasi, Serikat Pengamen Indonesia. Merupakan sebuah Band yang keberpehikannnya terhadap rakyat miskin Indonesia dan dunia. Tidak hanya bernyanyi dan bermusik mereka juga mengorganisir rakyat dalam organisasi.
Lagu-lagu mereka yang menceritakan problem rakyat seperti, Indonesia Oye, Kenali Tiga Setan, Mengadu Pada Indonesia, Jaga Kampung, dan lain-lain. Lewat lagu perlawanan terhadap rezim zalim terus disuarakan.
2. Red Flag
Red Flag merupakan sebuah band yang dibentuk untuk menyanyikan lagu-lagu perlawanan terhadap segala bentuk penindasan dan penghisapan. Lagu-lagu mereka telah menjadi semangat juang bagi para pejuang keadilan.
