Network
SUARA HALMAHERA- Belajar sejarah bagi generasi Indonesia abad 21 adalah sesuatu yang sangat penting. Dari sejarah kita semua bisa menganalisa kejadian di masa lalu, masa sekarang dan masa depan.
Bahwa kejadian masa sekarang ada kaitannya dengan masa lalu. Sehingga perlu di pertegas jangan sekali-sekali melupakan sejarah.
Belajar dari rakyat Indonesia sebelum kemerdekaan, mereka berjuang Indonesia merdeka dengan prinsip anti kolonialisme, kapitalisme dan imprealisme. Tidak hanya perjuangan bersenjata tetapi lewat perjuangan politik organisasis juga menjadi penggerak kemerdekaan.
Indonesia telah merdeka pada 17 Agustus 1945, prinsip anti kolonialisme, kapitalisme dan imprealisme terus dipertanakan. Tak heran musuh-musuh Orde Lama terutama Imprealisme Amerika Serikat, Inggris dan sekutunya sangat geram. Mereka kemudian membuat rencana melikuidasi Soekarno menggunakan musuh dari dalam. Musuh dari dalam di Pemerintahan Orde Lama adalah Angkatan Darat, Organisasi Konservatisme Agama dan Kontra Revolusi.
Untuk lebih jauh kita menyelam dalam lautan sejarah malapetaka 1965. Film Documenter Kado Buat Rakyat Indonesia Part 1 dan Part 2 akan mengulas secara detail.
Baca Juga: Khamid Istakhori: Putusan Mahkamah Konstitusi atas Gugatan Omnibus Law UUCK!
1. Part I
Film documenter bergenre sejarah ini merupakan karya seorang aktivis Danial Indra Kusuma. Beliau adah seseorang yang telah mengorganisir, mengorganisasikan, dan memobilisasi perlawanan hingga Soeharto terdompleng dari kekuasaan. Danial adalah bagian dari orang yang melahirkan Reformasi.
Dengan mengambil video-video pidato Soekarno dan kejadian seputar malapetaka 65. Film ini menambah suasana penonton akan kembali pada masa Orde Lama.
