Cinta Laura, Negara Harus Memberikan Perlindungan Terhadap Penyintas Kekerasan Seksual

- 28 Oktober 2021, 09:18 WIB
Selebriti Cinta Laura mengungkap karakter mantan pacar yang diduga suami Jessica Iskandar, Vincent Veerhag./
Selebriti Cinta Laura mengungkap karakter mantan pacar yang diduga suami Jessica Iskandar, Vincent Veerhag./ /Tangkapan layar IG @claurakiehl./Yenny Hardiyanti

SUARA HALMAHERA- Tidak hanya jago akting, menyanyi, dance tapi artis yang satu ini juga punya kepekaan terhadap problem kekerasan seksual terhadap perempuan.

Cinta Laura artis ternama ini yang juga pernah kuliah pad jurusan psikologi, dia punya pengalaman mendampingi para penyintas.

Penyintas yang pernah membangun kontak dengan Cinta Laura seperti penyintas kekerasan seksual, kekerasan rumah tangga dan lain sebagainya.

"Hidup mereka tidak bisa sama lagi, mau mereka berusaha sekuat apapun, mau mereka terapi apapun memori itu akan selalu ada," katanya pada Kamis, 28 Oktober 2021.

"Dan setelah 8 tahun hidup di Amerika yang saya lihat adalah jika menjadi kekerasan, korban langsung diberikan penanganan hukum gratis," sambungnya.

Cinta Laura menegaskan bahwa korban harus ditangani secara serius sekaligus harus mendapakan perlindungan, penyintas harus bangkit dn berjuang.

Cinta Laura menceritakan pengalaman waktu di Amerika, setiap penyintas di dampingi hingga bisa bangkit, tidak hanya warga Amerika namun warga negara lain yanh tinggal di Amerika pun di dampingi.

Para penyintas juga mendapatkan perlindungan jika sudah masuk dalam sidang di pengadilan.

Amerika harus menjadi contoh bagi Indonesia , agar negara bisa memberikan perlindungan pada penyintas.

Halaman:

Editor: Ali Akbar Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah