Network
SUARA HALMAHERA - Sebuah mobil LV bernomor 20 milik PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (PT IWIP) diusir pulang oleh pemuda Sagea, Weda Utara, Halmahera Tengah.
Mobil LV bernomor 20 diusir pemuda Sagea untuk kembali ke perusahaan PT IWIP, tak boleh berkativitas di Weda Utara.
Para pemuda yang mendirikan posko aksi di pinggir jalan mengusir mobil LV PT IWIP itu kembali ke perusahaan sambil berteriak meminta agar manajemen harus berhadapan dengan warga.
"Pokoknya selama manajemen tidak datang temui kami, maka aktivitas PT IWIP tidak boleh melewati kampung ini," tegas pemuda, Selasa 2 Mei 2023.
Sebelumnya, pada Senin 1 Mei 2023 Hari Buruh Internasional, pemuda dan warga Sagea gelar aksi pemalangan jalan nasional menuntut hak warga lingkar tambang serta menyuarakan kesejahteraan Buruh.
Aksi 1 Mei 2023 yang digelar oleh pemuda dan warga Sagea itu sempat mendapat tekanan dari pihak Pemerintahan Kecamatan dan Desa.
Pada tanggal 2 Mei 2023 yang merupakan Hari Pendidikan Nasional, pemuda dan warga kembali menggelar aksi dan pelarangan kendaraan milik PT IWIP di Desa Sagea.
Baca Juga: Sebelum Ki Hajar Dewantara Dirikan Taman Siswa, Sosok Ini Sudah Lebih Dulu Mendirikan Sekolah
