Network
SUARA HALMAHERA - Upaya Basarnas Ternate bersama Tim SAR gabungan dalam pencarian akhirnya membuahkan hasil dengan ditemukannya bangkai kapal KM Cahaya Arafah dan 4 korban.
Adapun bangkai kapal tersebut adalah KM Cahaya Arafah dan juga menemukan 4 korban di dasar laut Halmahera Selatan, Maluku Utara di kedalaman 45 meter.
"Saat tim penyelam mencari korban, menemukan kapal KM Cahaya Arafah dalam posisi di dasar laut pada kedalaman 45 meter dan tim penyelam juga berhasil menemukan empat korban," kata Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman saat dihubungi dari Ternate, Maluku Utara, Rabu (20/7) malam. Dikutip dari ANTARANEWS, Kamis 21 Juli 2022.
Baca Juga: GARENA BAGI HADIAH, Kode Redeem FF hari Ini Kamis 21 Juli 2022
Ditemukannya bangkai kapal KM Cahaya Arafah dan 4 korban di dasar laut Halmahera Selatan tersebut masuk dalam pencarian hari ketiga yang dimulai pada pukul 07.00 WIT.
Dalam kesempatannya, Fathur menjelaskan identitas terkait ditemukannya korban pertama.
Korban pertama atas nama Siti Hadira Pakelo usia 42 tahun dari Desa Yomen, Kecamatan Joronga. Korban pertama yang ditemukan itu berada di kedalaman 45 meter dekat dengan bangkai Kapal KM Cahaya Arafah.
Setelah ditemukan korban pertama yang tak jauh dari bangkai kapal, selang satu jam tim kembali menemukan tiga korban lainnya, tiga korban itu terdiri dari dua perempuan dewasa dan satu anak-anak.
Ketiga korban itu yakni: Hamima usia 69 tahun warga Dolik, Kecamatan Gane Barat. Lalu kemudian, Nurjae Ahmad 50 tahun warga Tokaka, Kecamatan Gane Barat, dan RA usia 4 tahun warga Tokaka, Kecamatan Gane Barat.
