Halmahera Tengah Zona Oranye: Lebih Dari 20 Orang Terpapar Covid-19

- 10 Juli 2021, 08:47 WIB
ilustrasi Swab Antigen
ilustrasi Swab Antigen /pikiran-rakyat.com

SUARA HALMAHERA - Terkait dengan penyebaran Covid-19, Halmahera Tengah masuk zona oranye yaitu wilayah beresiko sedang.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lutfi Djafar saat dikonfirmasi via WhatsApp.

"Halmahera Tengah sekarang pada zona oranye," kata Kadinkes saat dikonfirmasi

Terkait penyebaran Covid-19 di Halmahera Tengah, Menurut Kadinkes, Lutfi Djafar, berdasarkan data ada lebih dari 20 orang terpapar.

"Data terkait positif lewat tes swab antigen itu sudah lebih dari 20 orang, namun sebagian sudah mulai sembuh setelah jalani pengobatan dan isolasi mandiri," ungkapnya kepada Suara Halmahera, Jumat 9 Juli 2021.

Kadinkes Lutfi Djafar pun mengomentari kasus terpaparnya beberapa tenaga kesehatan di Kecamatan Patani Barat yang saat ini tengah menjalani karantina.

Kata Lutfi Djafar bahwa beberapa tenaga kesehatan yang terpapar itu berdasarkan hasil Swab Antigen.

Menurutnya, untuk menentukan pasien terpapar Covid-19 butuh pemeriksaan lebih lanjut.

"Itu positif berdasarkan tes swab antigen, kalau untuk menentukan keterangan dokter yang bersangkutan benar-benar positif covid harus butuh pemeriksaan lanjutan," terangnya.

"Kalau kondisi saat ini pandemi Covid-19, jadi penanganan yang dilakukan untuk memutuskan mata rantai adalah dengan Swab Antigen sebagai acuan," tambahnya.

"Ini di tuangkan dalam permenkes no 3602 tahun 2021,dimana Halteng ditetapkan pada klsater C, swab antigen dijadikan acuan untuk menerapkan protap terhadap mereka yang positif," tegasnya.

Jadi kita di Halmahera Tengah menggunakan Swab Antigen, belum punya Swab PCR.

"Semetara kita di Halteng hanya dengan antigen karena kita belum punya pcr," tutupnya.***

Editor: Firmansyah Usman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah