Seorang Warga Asal Halmahera Utara Diterkam Buaya, Basarnas Masih Melakukan Pencarian

30 Maret 2021, 13:43 WIB
Foto ilustrasi seekor buaya.* /Pixabay /Juliaharwood

SUARA HALMAHERA - Seorang pria bernama Yulianus Buda (45) dilaporkan telah diterkam buaya di sungai Taolas Desa Dum-Dum, Halmahera Utara.

Atas laporan tersebut Basarnas Ternate Provinsi Maluku Utara menerjunkan personelnya untuk melakukan pencarian.

Sementara itu Muhammad Arafah selaku Kepala Basarnas Ternate melului siaran pers, membenarkan pihaknya telah siagakan satu unit Runner boat dan longboat Melik masyarakat untuk melaksanakan penyisiran di sungai Taolas.

Dari perkiraan LKK bahwa penyisiran pencarian korban menuju hilir kurang lebih sejauh 1,47 km.

Yulianus Buda warga Desa Dum-Dum Kecamatan Kao Teluk yang diterkam buaya memasuki hari kedua.

Disebutkan pencarian terhadap Yulianus Buda yang diterkam buaya itu dimulai pada pukul 08.00 WIT.

Sebagaimana dilansir Antaranews, Selasa 30 Maret 2021, bahwa pihak Tim SAR gabungan yang telah melaksanakan briefing operasi SAR gabungan melanjutkan pencarian dengan dibagi menjadi 2 SRU, adapun search area masing-masing SRU.

Sedang SRU 2 Tim Darat melaksanakan penyisiran ditiap sisi kanan dan kiri dimulai dari pinggir sungai Taolas yang berdasarkan perkiraan LKK ke arah muara sejauh 1,47 km.

Pencarian pada hari pertama sudah dilakukan namun belum meksimal, dikarenakan hari sudah gelap serta cuaca yang tidak menentu.

Diketahui, tepatnya pada pukul 13.39 Maret 2021 pukul 13.39 WIT, bahwa korban yang diterkam buaya itu sebelumnya berangkat dari rumah menuju ke sungai Taolas menggunakan perahu kecil.

Yulianus Buda bermaksud mencari kerang, tak tahunya pada 14.00 WIT diterkam buaya dan kejadian tersebut sempat dilihat oleh dua orang warga yang kebetulan tak jauh dari lokasi kejadian.

Melihat kejadian tersebut, kedua saksi melaporkan kepada kepala desa dan masyarakat setempat.

Tak lama kemudian pada pukul 14. 10 WIT warga Desa Dum-Dum langsung mendatangi tempat kejadian dan mencari korban. Karena tak menemukan, masyarakat setempat langsung melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib dan diteruskan ke Basarnas.***

Editor: Firmansyah Usman

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler