Rudal Kinzhal dapat ditembakkan baik dari pesawat tempur MiG-31 Interceptors atau dari pembom Tupolev Tu-22M3. Rudal sepanjang 8 meter ini membawa bahan peledak seberat 480 kg.
Dengan berat sekitar 4.300 kg, Kinzhal dikatakan sebagai versi peluncuran udara dari rudal balistik permukaan-ke-permukaan Iskander-M.
Setelah diluncurkan, Kinjal berakselerasi dengan kecepatan sekitar 4.900 km/jam.
Kecepatannya saat terbang bisa mencapai 12.350 km/jam. Karena kecepatannya yang begitu tinggi, sulit untuk menghentikan rudal ini menggunakan sistem pertahanan udara.*** (Mitha Paradilla Rayadi – Pikiran Rakyat)